BERITA UNIK

Kondisi Kedaluwarsa dengan Penggunaan Obat

TaipanQQ Lounge – Kondisi Kedaluwarsa dengan Waktu Penggunaan Obat,Konsumsi obat perlu memperhatikan berbagai hal penting yang tidak boleh keliru. Salah satu hal yang harus tepat adalah terkait batas waktu penggunaan obat yang berbeda dengan waktu kedaluwarsa obat.

Waktu kedaluwarsa adalah waktu kandungan obat optimal dan stabil untuk digunakan dari waktu produksi (1-2 tahun). Waktu kedaluwarsa itu ditentukan oleh pabrik,” ujar apoteker RSUI, Sri Wulandah beberapa waktu lalu, dilansir dari Antara.

Sementara batas waktu penggunaan obat biasanya ditentukan rumah sakit, apotek atau diri sendiri.

Misalnya untuk salep mata dan tetes mata minidose (dalam kemasan botol kecil) dapat digunakan kurang dari sebulan bulan sejak pertama kali tutup botol dibuka,” kata Wulan.

Menyoroti jenis-jenis obat yang sering digunakan termasuk untuk mata, seperti obat tetes mata, salep atau gel mata, obat oral dan injeksi, Wulan mengingatkan masing-masing memiliki efek tersendiri.

Kondisi Kedaluwarsa dengan Waktu Penggunaan Obat

Kondisi Kedaluwarsa dengan Waktu Penggunaan Obat

Cara Aman Buang Obat Kedaluwarsa

Lalu, apa yang harus dilakukan dengan obat kedaluwarsa yang masih berada dalam bungkus?

Ada beberapa cara aman yang bisa dilakukan di rumah seperti mengutip laman resmi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), yakni:

– Ambil obat kedaluwarsa dari kemasan aslinya dan campurkan obat dengan barang yang tidak enak seperti ampas kopi atau teh dan tanah. Dengan begitu obat kedaluwarsa menjadi tidak menarik bagi anak-anak, hewan peliharaan, maupun orang-orang yang sengaja mencari obat di bak sampah.
– Taruh campuran dalam wadah yang bisa ditutup untuk menjaga agar obat tidak bocor atau tumpah.
Buang wadah ke tempat sampah2 dari 2 halaman

Cara Membuang kemasan

Bila isi obat sudah dibuang, perhatikan juga langkah aman membuang kemasan obat kedaluwarsa yakni:

– Hilangkan seluruh informasi pribadi dari kemasan obat.
– Jika Wwdah berupa botol atau pot plastik, lepaskan etiket obat, dan tutup botol, kemudian dibuang di tempat sampah.
– Jika boks/dus/tube, maka gunting dahulu baru dibuang.
– Obat berbentuk cairan bisa dibuang di toilet atau saluran air. Caranya dengan mengencerkan obat terlebih dahulu dengan air baru kemudian dibuang ke saluran air.

Baca juga:Ketika Kamu Terlalu Banyak Mengonsumsi Gula

Sumber : TaipanQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *