/Masalah Rambut Beserta Kondisi Kesehatan yang Mendasarinya ADUQQ
Banyak orang akan melakukan apa saja untuk membuat rambut mereka menjadi sehat dan tampak indah, mulai dari membeli berbagai produk perawatan rambut hingga pergi ke salon untuk mengatasi masalah pada rambut. Namun, tahukah kamu bahwa kondisi rambut ternyata mencerminkan kondisi kesehatanmu?
Faktanya, rambut dapat memberikan wawasan yang bagus tentang kesehatan dan kesejahteraan secara keseluruhan. Jadi, jika ingin memperbaiki kondisi rambut, kamu perlu mengevaluasi kesehatan tubuhmu terlebih dahulu.
Di sini, kita akan melihat lebih dekat beberapa masalah pada rambut beserta kondisi kesehatan yang mendasarinya. Ini dia informasinya yang dirangkum dari laman Everyday Health dan The List
Rambut beruban bisa menjadi indikasi stres
Rambut yang beruban sebenarnya adalah bagian alami dari penuaan karena folikel rambut menghasilkan lebih sedikit warna seiring bertambahnya usia. Namun, jika kamu beruban terlalu dini, stres mungkin bertanggung jawab atas hal ini.
Stres memiliki peran besar dalam membuat rambut menjadi beruban dengan menyebabkan kerusakan DNA dan mengurangi pasokan sel penghasil pigmen di folikel rambut. Jenis stres lain, yaitu stres oksidatif, juga berperan dalam membuat rambut beruban. Stres oksidatif terjadi ketika radikal bebas yang merusak sel menghambat proses perbaikan tubuh, yang dapat memengaruhi sel penghasil pigmen.
Penipisan rambut bisa menjadi tanda penyakit tiroid
Hipotiroidisme adalah suatu kondisi saat kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid sehingga menyebabkan perubahan penampilan rambut, seperti penipisan rambut. Selain masalah rambut, tanda lain dari hipotiroidisme adalah kelelahan, intoleransi dingin, nyeri sendi, nyeri otot, wajah bengkak, dan penambahan berat badan.
Gangguan tiroid tertentu juga menempatkan seseorang pada risiko kondisi kerontokan rambut autoimun yang disebut alopecia areata.
Jenis kerontokan rambut ini menyebabkan kerontokan rambut secara tiba-tiba dan di sebabkan oleh sistem kekebalan yang menyerang folikel rambut.
Rambut rontok bisa terjadi karena infeksi atau kekuarangan zat besi
Kerontokan rambut bisa menjadi tanda berbagai infeksi. Misalnya, kurap adalah infeksi jamur. Jika terjadi di kulit kepala, itu bisa masuk ke serat rambut dan menyebabkannya rontok. Selain itu, infeksi bakteri tertentu dapat menyebabkan folikulitis, yaitu peradangan pada folikel rambut. Hal ini juga dapat menyebabkan kerontokan rambut.
Defisiensi zat besi juga bisa menjadi penyebab rambut rontok. Ini karena kekurangan zat besi menyebabkan kurangnya oksigen yang di bawa oleh darah ke seluruh tubuh, termasuk rambut. Selain itu, folikel rambut membutuhkan zat besi untuk tumbuh.ADUQQ
BACA JUGA: Pentingnya Rumput Laut Kelp Bagi Nutrisi dan Manfaat Dalam Tubuh
Rambut rapuh merupakan indikasi defisiensi protein
Protein bukan hanya penting untuk pertumbuhan otot, tapi juga rambut. Setiap helai rambut sebagian besar terdiri dari protein. Jika kamu tidak mendapatkan cukup protein, tubuh akan melakukan yang terbaik untuk menghemat sedikit protein untuk digunakan di tempat lain sehingga rambut tidak akan tumbuh dengan baik. Akibatnya, rambut akan jadi lemah, rapuh, dan mudah patah.
Sumber protein yang baik sangatlah mudah ditemukan. Protein ada di dalam daging, ikan, telur, dan susu. Bagi yang vegetarian atau vegan, kamu juga bisa mendapatkan protein dengan mengonsumsi kacang-kacangan, kedelai, tahu, tempe, dan sebagainya
Ketombe terjadi karena masalah kulit kepala dan perawatan rambut yang salah
ketombe adalah masalah kulit kepala yang cukup menggangu. psalnya. ini sering meninggalkan serpihan di rambut, bahkan hingga jatuh kre kepala dan bahu. untung nya masalah ini bisa di atasi dengan sampo khusus.
Penyebab utama rambut berketombe adalah dermatitis seboroik. Individu dengan dermatitis seboroik memiliki kulit merah berminyak yang ditutupi dengan sisik putih atau kuning. Jamur seperti ragi yang disebut malassezia juga dapat mengiritasi kulit kepala. Jarang keramas, sensitif terhadap produk perawatan rambut, dan kulit kering juga dapat menjadi pemicu ketombe.ADUQQ
Jadi, kalau kamu ingin memperbaiki berbagai masalah pada rambut, evaluasi kembali kondisi kesehatanmu. Dengan memperbaiki kesehatan, harapannya kondisi rambut juga ikut membaik dengan sendirinya.