TAIPANQQ – Manfaat Buah Bidara bagi Kesehatan Untuk pencernaan hingga otak
Bidara adalah pohon yang berasal dari Asia Selatan, tetapi saat ini populer di seluruh dunia. Pohon ini memiliki buah berbentuk bulat dengan lubang berisi biji. Saat matang, warna buah berubah menjadi merah tua atau ungu dan sedikit berkerut.
Selain di makan langsung, buah bidara juga sering di keringkan dan di jadikan makanan penutup atau permen. Secara tradisional, buah bidara juga banyak di gunakan untuk mengatasi berbagai kondisi kesehatan.
Bidara di perkirakan memiliki asal usul dari Asia Tengah, dan menyebar alami di wilayah yang luas mulai dari Aljazair, Tunisia, Libia, Mesir, Uganda dan Kenya di Afrika; Afganistan, Pakistan, India utara, Nepal, Bangladesh, Tiongkok selatan, Vietnam, Thailand, Semenanjung Malaya, Indonesia, hingga Australia. Kini, bidara telah di tanam di banyak negara di Afrika dan juga di Madagaskar. Namun, yang mengembangkannya secara komersial hanyalah India, Tiongkok, dan sedikit di Thailand.
Apa saja manfaat buah bidara untuk kesehatan? Simak ulasan berikut sampai tuntas untuk tahu jawabannya!
Meningkatkan tidur dan fungsi otak
Buah bidara banyak di gunakan dalam pengobatan alternatif untuk meningkatkan kualitas tidur dan fungsi otak. Di yakini, antioksidan unik dalam buah bidara bertanggung jawab atas efek ini.
Penelitian pada hewan dan tabung yang di muat dalam jurnal Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine tahun 2017 menunjukkan bahwa buah bidara dapat meningkatkan memori dan membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat senyawa perusak saraf.
Selain buahnya, ekstrak biji buah bidara dapat membantu mengobati demensia yang di sebabkan oleh Alzheimer.
Meningkatkan kekebalan dan melawan sel kanker
Buah bidara di yakini dapat meningkatkan kekebalan dan melawan pertumbuhan sel kanker. Satu studi tabung reaksi yang di muat dalam International Journal of Biological Macromolecules tahun 2017 mengungkapkan bahwa polisakarida pada buah bidara dapat menangkis radikal bebas, menetralkan sel-sel berbahaya, dan mengurangi peradangan.
Penurunan tingkat peradangan dan radikal bebas selanjutnya dapat membantu mencegah penyakit kronis, seperti di abetes. Kendati demikian, studi lebih lanjut pada manusia masih di perlukan.
Meningkatkan daya ingat
Buah bidara memiliki aktivitas antioksidan karena adanya senyawa fenolik di dalamnya. Secara tradisional, fenolik di gunakan untuk menjaga fungsi memori.
Studi yang di muat dalam jurnal Phytotherapy Research tahun 2020 menunjukkan tingginya senyawa fenolik dalam buah bidara bertanggung jawab atas tindakan antioksidannya. Dengan demikian, buah ini mungkin membantu meningkatkan memori pada orang-orang dengan penyakit Alzheimer dan yang sejenisnya.
Meningkatkan kesehatan pencernaan
Tingginya kandungan serat dalam buah bidara dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Sekitar 50 persen karbohidrat dalam buah berasal dari serat, yang di kenal dengan efek pencernaannya yang bermanfaat. Serat juga membantu melunakkan dan meningkatkan jumlah kotoran. Hasilnya, pergerakan makanan melalui saluran pencernaan menjadi semakin cepat dan mengurangi sembelit.
Dalam satu penelitian yang d ipublikasikan di jurnal Food & Function tahun 2015, di temukan bahwa ekstrak polisakarida bidara di ketahui memperkuat lapisan usus tikus dengan kolitis, yang memperbaiki gejala pencernaan. Penelitian serupa pada manusia di butuhkan untuk menarik kesimpulan yang tegas.
Membantu manajemen stres
Kemampuan bidara dalam meningkatkan kualitas tidur dan otak selanjutnya dapat membantu mengelola stres. Akan tetapi, kunci untuk mendapatkan khasiat buah bidara yang menenangkan tanpa mengalami efek sedatif adalah pada dosisnya.
Satu studi dalam Journal of Ethnopharmacology tahun 2000 menemukan bahwa ekstrak biji bidara meningkatkan manajemen stres tikus pada dosis yang lebih rendah dan mendukung tidur pada dosis yang lebih tinggi.
Bidara dalam bentuk teh dan suplemen mengandung senyawa penenang dalam konsentrasi yang lebih tinggi, tetapi sebaiknya mulailah dengan perlahan dan lihat bagaimana reaksi tubuh.
Membuat kulit lebih bercahaya
Buah bidara segar kaya akan vitamin C. Ini memberikan manfaat luar biasa untuk kesehatan kulit.
Di jelaskan laman Mind Body Green, vitamin C tidak hanya membantu melindungi kulit dari kerusakan radiasi matahari, tetapi juga memainkan peran penting dalam produksi kolagen. Kolagen sendiri bertanggung jawab membentuk serat ikat dalam jaringan dan telah terbukti mendukung elastisitas kulit dan hidrasi secara keseluruhan.
Melindungi otak dari kerusakan
Sel-sel otak mulai menyusut seiring bertambahnya usia. Hal ini selanjutnya meningkatkan risiko sejumlah gangguan neurologis. Kabar baiknya, mengonsumsi buah bidara mampu menenangkan pikiran.
Buah bidara juga dapat meningkatkan fungsi astrosit yang bertanggung jawab untuk melindungi neuron.
BACA JUGA : Manfaat Mengonsumsi Serai Bagi Tubuh