TaipanQQ – Cara Membangunkan Bayi untuk Menyusu.Air susu ibu atau biasa di singkat dengan ASI merupakan nutrisi utama dan satu-satunya yang bisa bayi konsumsi. Umumnya, pemberian ASI secara eksklusif bisa di lakukan sejak baru lahir hingga usianya memasuki 6 bulan.
Sebagai asupan utama bayi, penting bagi Mama mengetahui kapan waktu makan yang tepat untuknya. Selain itu, bayi yang menyusu ketika sudah menunjukkan tanda lapar juga akan memudahkannya dalam memenuhi asupan nutrisi harian mereka, Ma.
Namun dalam beberapa kondisi, terdapat alasan yang membuat bayi di bawah usia 6 bulan terus merasa mengantuk dan membuatnya tertidur sepanjang hari. Alhasil, Mama pun tidak tega membangunkannya untuk sekadar menyusu.
Saat si Kecil tertidur, tanda-tanda lapar pun akan sangat sulit Mama ketahui. Namun Mama tetap perlu membangunkannya terlebih dahulu agar bayi bisa menyusu dengan baik dan tepat.
Untuk membangunkan si Kecil dan memintanya menyusu, berikut telah merangkum beberapa cara membangunkan bayi untuk menyusu
Bangunkan secara perlahan ya, Ma.
1. Gantikan popoknya
Tak hanya waktu makan, waktu pergantian popok juga perlu di perhatikan agar tidak terlalu lama dan menimbulkan lecet pada bagian kulit si Kecil, Ma.
Cara ini juga bisa Mama manfaatkan sebagai cara membangunkan bayi untuk menyusu. Biasanya gerakan mengganti popok akan membuat bayi mama terbangun, sehingga bisa dengan mudah di berikan ASI.Tidak asal mengganti popok, Mama juga bisa memancingnya sambil memberikan sentuhan pelan pada tangan dan telapak kakinya. Atau cara lain, buatlah suara beruapa nyanyian pelan ketika mengantikan popoknya.
2. Membuka pakaian bayi
Selain menggantikan popok, gerakan berupa melepaskan beberapa kancing baju bayi secara perlahan juga bisa menganggu tidur bayi, Ma.
Gerakan-gerakan yang ia rasakan tentu membuat posisi tidurnya terganggu dan tidak senyaman sebelumnya. Alhasil, bayi mama pun akan terbangun dan bisa langsung Mama berikan ASI.
Cara Membangunkan Bayi untuk Menyusu
Namun, jika cara melepaskan kancing bayi tidak membuahkan hasil, Mama bisa mencoba membuka pakaiannya untuk lebih memancingnya agar terbangun.
3. Memberikan pijatan perlahan
Meski pijatan lembut pada bisa membuat tubuh merasa lebih nyaman dan membuat rasa kantuk semakin menyelimuti seseorang, namun cara membangunkan bayi yang tidur terus ini bisa kok Mama gunakan sebagai cara membangunkan si Kecil dari tidurnya.
Mama bisa memijat dengan perlahan pada tangan, kaki, punggung, serta bahu si Kecil. Selain memijat, cobalah berikan sentuhan perlahan pada area tubuh bayi untuk memancingnya agar terbangun dari dari tidur.
4. Berikan ASI ketika bayi tidur REM
Apa itu tidur REM? Maksudnya dari tidur REM adalah singkatan dari Rapid Eye Movement, di mana bayi mulai menggerakkan lengan dan kakinya, kemudian mengubah ekspresi wajah dan membuka sedikit kelopak matanya.
Pada posisi seperti ini, Mama bisa langsung memberikan ASI pada bayi untuk menyusu. Sebab saat bayi tidur REM, umumnya ia sudah mulai bangun dari tidurnya, Ma.
5. Melakukan pelekatan
Melakukan pelekatan atau meletakan bayi dengan benar pada area payudara Mama bisa di lakukan selanjutnya sesaat bayi mulai terbangun dari tidurnya.
Secara umum, bayi akan refleks menyusu ketika sudah berhadapan dengan payudara. Meski masih mengantuk, cobalah pancing si Kecil dengan meneteskan sedikit ASI ke mulutnya. Cara ini akan membantu bayi untuk segera menyusu dan bangun dari tidurnya.
6. Meredupkan lampu kamar tidur
Tak hanya menidurkan bayi, membangunkannya pun bisa di lakukan dengan cara meredupkan lampu kamar tidur atau ruangan tempat bayi mama tertidur.
Cara Membangunkan Bayi untuk Menyusu
Saat ia tertidur dalam kondisi lampu yang redup, usahakan juga bangunkannya dengan suasana yang sama, Ma. Sebab bayi akan lebih peka terhadap cahaya terang dan membuatnya sulit membuka mata. Jika ruangannya redup, maka akan lebih memungkinkan matanya terasa nyaman dan bangun lebih mudah.
7. Bernyanyi atau mengajak bicara
Tak hanya membangunkannya melalui gerakan-gerakan seperti di atas saja, Ma. Cara membangunkan bayi untuk minum asi, Mama dan Papa bisa mengajak bicara si Kecil atau bahkan bernyanyi untuk memancingnya terbangun dari tidur.
Ketika mendengar suara-suara dari sekitarnya, bayi umumnya akan mulai membuka mata dan melakukan kontak mata dengan Mama maupun Papa. Saat ia sudah terbangun, Mama bisa lebih dulu mengajaknya bicara baru kemudian memberikan ASI.
Misalnya saja seperti, “Anak mama udah bangun, kita menyusu dulu ya?”
8. Melakukan kompres dingin
Tak hanya di gunakan sebagai bentuk pertolongan pertama saat anak demam, kompres dingin juga bisa di manfaatkan Mama sebagai cara membangunkan bayi yang susah bangun di waktu makannya.
Caranya pun sama ketika Mama mengompres bayi yang sedang sakit, yakni dengan mencelupkan kain lap bersih ke dalam air yang tidak terlalu dingin untuk kulitnya, kemudian kompres di bgaian dahi.
Ketika merasakan sensasi demikian, maka si Kecil pun akan terpancing untuk membuka matanya dan bisa segera Mama berikan ASI.
9. Melepaskan bedong bayi
Cara yang bisa Mama lakukan ketika bayi masih tertidur namun sudah memasuku waktu menyusu adalah dengan melepaskan bedong yang melilit pada tubuhnya.
Cara Membangunkan Bayi untuk Menyusu
Saat baru lahir hingga beberapa bulan ke depan, umumnya bayi masih akan terus di bedong agar tidurnya menjadi lebih lama serta membuatnya lebih tenang. Sehingga dengan melepaskan bedong bisa membuat bayi terbangun dan bisa segera di berikan ASI, Ma.
10. Gendong dengan posisi tegak
Meski terkadang membuat Mama merasa tidak tega membangunkannya, namun kita tidak tahu tanda-tanda apakah si Kecil sudah lapar atau belum. Sehingga penting mengetahui kapan waktu yang tepat si Kecil menyusu meski sedang tidur sekalipun.
Nah, saat ia tertidur dan sudah memasuki waktu pemberian ASI, Mama bisa mencoba mengangkat dan menggendong bayi dengan posisi tubuh tegak. Posisi ini di ketahui bisa memancing bayi mama untuk membuka mata dan terbangun dari tidurnya.
Itulah beberapa cara membangunkan bayi untuk menyusu yang bisa Mama lakukan. Lakukan secara perlahan dan pastikan si Kecil mendapatkan asupan nutrisi harian di waktu yang tepat ya, Ma.