TAIPANQQ lounge – Tanda Kamu Punya Trauma yang Disalahartikan sebagai Kepribadian
Trauma sering di kaitkan dengan kejadian tidak menyenangkan yang di alami oleh seseorang. Di mana sesuatu hal yang terjadi di masa lalu membentuk cara bersikap dan pola pikir kamu yang sekarang. Trauma tentu merupakan hal yang sangat tidak menyenangkan, dan setiap orang memiliki trauma yang berbeda-beda.
Namun, ada kalanya seseorang tidak menyadari kalau sedang memiliki trauma dan merasa bahwa karakter dan kepribadian itu adalah bawaan alamiah. Tidak sepenuhnya benar, karena bisa jadi kamu pernah mengalami hal yang tidak menyenangkan sebelumnya. Inilah lima tanda trauma yang sering di salahartikan sebagai kepribadian!
Kamu sering meminta maaf dengan berlebihan
Meminta maaf saat melakukan kesalahan adalah perbuatan terpuji. Namun jika kamu keseringan meminta maaf bahkan di saat kamu belum melakukan sebuah kesalahan, itu salah. Kamu melakukan ini bisa jadi karena dulunya kamu sering di salahkan.
Bahkan pada hal yang tak kamu lakukan, orang lain menimpakan tanggung jawabnya padamu. Hal ini tentu membuat luka yang sangat berbekas di hati dan pikiran. Sebab kamu akan jadi orang yang selalu merasa gak enakan dan takut melakukan kesalahan.
Kamu terlalu berterima kasih saat orang lain berbuat baik kepadamu
Selain meminta maaf, kamu juga akan sulit untuk menerima kebaikan orang lain. Hal ini di sebabkan karena kamu gak terbiasa diperlakukan dengan baik atau bahkan tak pernah. Kamu merasa tidak pantas dan menjadi sangat istimewa ketika orang sangat baik terhadapmu.
Satu kebaikan kecil saja bisa membuatmu canggung dan bingung harus berbuat apa. Sehingga, rasanya satu kata terima kasih saja tidak cukup. Orang lain akan melihat rasa terima kasihmu sebagai sesuatu yang berlebihan, tetapi bagimu kebaikan mereka sangatlah berarti bagimu.
Kamu tak pernah bisa meminta tolong pada orang lain
Rasa sungkan terhadap orang lain memang bisa menjadi karakter dalam diri seseorang. Kamu selalu terbiasa melakukan segalanya sendirian dan menjadi sangat mandiri. Kamu terbiasa akan hal tersebut sebab tak ada orang yang bisa kamu andalkan.
Hal ini yang bikin kamu sangat sulit untuk meminta pertolongan orang lain. Bahkan sangat sulit dan berpikir apakah kamu pantas melakukannya. Dan juga bimbang apakah ini adalah hal yang wajar di saat kamu meminta orang lain untuk membantu.
Kamu gak pernah bisa menerima pujian
Pujian adalah hal yang paling kamu hindari, karena kamu gak percaya akan hal tersebut. Dan kamu juga berpikir tak pantas menerimanya. Ini bukan karena kamu punya kepribadian yang sangat pemalu, tetapi kamu sedang memiliki trauma.
Tumbuh kembang tanpa apresiasi sedari kecil membuat kamu sulit percaya jika sedang di hargai oleh orang lain. Bagimu, semua pujian akan terasa palsu dan gak tulus, walaupun terkadang orang mengatakan yang sebenarnya. Pikiranmu tak mudah menerimanya, karena trauma itu masih membekas.
Kamu sulit mengingat masa kecil
Bukan karena lupa, tapi pikiran memakasamu untuk melupakan kenangan buruk tersebut. Ini adalah bentuk pertahanan diri untuk menutup luka di masa lalu. Jelas, kamu bukan seorang pelupa atau sudah pikun, hanya saja kamu tak ingin mengingat setiap detilnya.
Rasa sakit di masa kecil akan tetap bertahan bahkan sampai kamu dewasa. Memang tak mudah menyembuhkan trauma, tetapi kamu harus menyadarinya. Trauma yang tak di obati akan tetap ada sekuat apa pun kamu mencoba untuk menolaknya.
Kamu terkejut? Lima hal di atas memang bisa di sebabkan karena kamu punya tanda trauma yang belum terselesaikan dengan baik. Alih-alih itu karakter diri, sadarilah bahwa itu adalah trauma yang di salahartikan sebagai kepribadian. Yuk, coba untuk mengenali diri lebih baik!
BACA JUGA : Zodiak Bernasib Baik 20 Desember 2023, Aries Optimis Dalam Kariernya