TAIPANQQ lounge – Manfaat Lemon untuk Penderita Batu Ginjal ,Segar dan kaya akan manfaat
Lemon merupakan buah asam yang sering kali menjadi bahan masakan dan minuman. Buah ini juga merupakan salah satu sumber vitamin C yang baik dan nutrisi lainnya.
Dengan berbagai nutrisi yang di milikinya, ternyata lemon juga menyimpan manfaat untuk penderita batu ginjal. Penasaran apa saja manfaatnya?
Lemon dan bijinya mengakifkan enzim antioksidan
Berdasarkan penelitian, lemon dapat mengaktifkan enzim-enzim antioksidan dalam tubuh, seperti superoksida di smutase (SOD), catalase (CAT), dan sistem glutathione peroksidase (GSH-Px) (Oxidative Medicine and Cellular Longevity, 2020).
Dengan mengaktifkan SOD, CAT, dan GSH-Px, lemon membantu sel-sel ginjal untuk melawan radikal bebas dan mencegah stres oksidatif. Hasilnya, sel-sel ginjal lebih sehat dan terhindar dari kerusakan yang dapat memengaruhi pembentukan batu ginjal.
Peningkatan sitrat urine
Salah satu manfaat lemon adalah meningkatkan sitrat urine. Asam sitrat dalam urine memainkan peran penting dalam mencegah pembentukan dan penggabungan kristal kalsium oksalat, yang merupakan penyebab umum terjadinya batu ginjal (Nutrients, 2021).
Asam sitrat ini adalah inhibitor kuat pembentukan batu ginjal. Ketika sitrat hadir dalam urine, ini menghambat proses pembentukan dan penggabungan kristal kalsium oksalat, yang merupakan penyebab umum terjadinya batu ginjal.
Melindungi sel ginjal dari kerusakan
Kerusakan sel-sel ginjal dapat memengaruhi pembentukan batu ginjal. Radikal bebas dapat menjadi salah satu batu sandungan untuk menjaga kesehatan ginjal.
Untungnya, kandungan antioksidan dalam lemon dan bijinya bisa membantu. Lemon dengan kandungan antioksidannya mampu meminimalkan kerusakan pada sel-sel ginjal (Oxidative Medicine and Cellular Longevity, 2020).
Dengan di atasinya radikal bebas, maka kerusakan sel-sel ginjal akan di atasi. Ketika sel-sel ginjal berfungsi dengan semestinya, pembentukan batu ginjal dapat dicegah.
Lemon membantu alkalisasi urine
Lemon dapat membantu dalam alkalisasi urine. Ini berarti, meskipun lemon memiliki rasa asam, ketika di cerna dalam tubuh, terdapat efek yang menjadikan urine lebih alkali atau kurang asam (Nutrients, 2021).
Alkalisasi urine bisa membantu mencegah batu oksalat kalsium dan asam ura—dua penyebab umum terjadinya batu ginjal. Jadi, dengan menjaga urine pada tingkat pH yang tepat, kamu bisa melindungi diri dari penyakit yang bisa menyakitkan ini.
Mengurangi apoptosis sel
Manfaat lain dari lemon adalah kemampuannya dalam mencegah apoptosis atau kematian sel pada ginjal. Berdasarkan studi, rahasia di balik kemampuan lemon ini terletak pada kandungan flavonoidnya (Oxidative Medicine and Cellular Longevity, 2020).
Flavonoid adalah senyawa alami yang di temukan dalam lemon dan bijinya, memiliki kemampuan untuk menghentikan apoptosis pada sel-sel ginjal. Ketika sel-sel ginjal mengalami apoptosis, itu berarti sel-sel tersebut mati dan tidak lagi berfungsi.
Ketika sel-sel ginjal mati, tentu saja itu akan berdampak buruk pada ginjal. Flavonoid bisa membantu mencegah apoptosis atau kematian sel, dan ini bisa mendukung sel-sel ginjal tetap sehat dan berfungsi dengan baik.
Ternyata besar juga, ya, manfaat lemon untuk penderita batu ginjal. Kamu bisa memanfaatkan lemon dalam masakan maupun minuman. Misalnya mengiris tipis lemon dan memasukkannya ke dalam air putih bersama timun dan daun mint (infused water).
BACA JUGA : Zodiak Dengan Toleransi Stres Yang Tinggi, Gak Gampang Down