Cara Minum Kopi agar Asam Lambung Tidak Naik
ADUQ BANDARQ BERITA UNIK INFO PEMENANG SAKONG TIPS & TRICK

Cara Minum Kopi agar Asam Lambung Tidak Naik

TAIPANQQ lounge – Cara Minum Kopi agar Asam Lambung Tidak Naik

Banyak orang tidak bisa melewatkan hari tanpa secangkir kopi. Sayangnya, beberapa orang mengalami gejala asam lambung setelah menyeruput kopi. Ini paling sering di alami oleh orang dengan perut sensitif.

Kopi merupakan minuman yang bersifat asam, dengan nilai pH umumnya berkisar antara 4,85 dan 5,13. Meskipun keasaman dalam kopi bisa menjadi faktor penyebab mulas, tetapi penyebab utamanya sebenarnya adalah asam yang di produksi di perut.

Jika kamu ingin menikmati kopi namun frustrasi dengan efek perut perih setelah meminumnya, ada solusi untuk kamu. Praktikkan cara minum kopi agar asam lambung tidak naik, bisa kamu baca informasi lengkapnya di bawah ini.

Tambahkan sedikit susu

Menambahkan sedikit susu mungkin bisa mengurangi risiko kenaikan asam lambung. Ini karena susu mengandung kalsium, yang membantu menetralkan keasaman. 

Selain itu, beberapa protein dalam susu, seperti kasein, dapat mengikat asam klorogenat dalam kopi dan mengurangi kemungkinan peningkatan asam lambung (Tzu Chi Medical Journal, 2022), yang ternyata bisa membantu mengatasi penyakit asam lambung.

Kurangi penggunaan bahan penyebab inflamasi

Krim dan gula yang di tambahkan ke dalam kopi mungkin menjadi penyebab perut terasa perih.
Beberapa orang berpendapat bahwa menambahkan susu ke dalam kopi dapat meringankan gejala asam lambung, tetapi banyak juga yang merasa bahwa susu hanya memperparah keadaan.

Susu dan krimer berlemak tinggi di ketahui memicu heartburn, dan berdampak buruk pada tingkat intoleransi laktosa apa pun.
Studi menemukan bahwa gula dan pemanis buatan telah di kaitkan dengan perut kembung dan peradangan tubuh secara keseluruhan (Nutrients, 2020). Alasannya, gula dan pemanis buatan sulit di cerna, sehingga berpotensi memperburuk gejala heartburn yang kamu miliki.

Cobalah bereksperimen dengan metode brewing

Mengganti metode penyeduhan mungkin bisa membantu mengatasi asam lambung. Kamu bisa mencoba kopi cold brew yang biasanya memiliki lebih sedikit asam.
Penelitian menunjukkan bahwa kopi yang di seduh dengan metode cold brew memiliki kadar asam yang lebih rendah di bandingkan kopi panas karena adanya reaksi kimia ketika air panas mengenai bubuk kopi (Scientific Reports, 2018).

Jika kamu terbiasa dengan kopi jenis French press atau kopi dengan filter logam, beralih ke filter kertas berkualitas tinggi juga dapat mengurangi efeknya pada perut.
Filter kertas menghilangkan sebagian besar kafestol yang di temukan di beberapa kopi. Kafestol adalah senyawa yang di kaitkan dengan peningkatan kolesterol jahat, salah satu faktor penyebab refluks asam lambung.

Coba kopi fermentasi ganda

Kopi biasanya di fermentasi satu kali. Namun, beberapa produsen melakukan fermentasi kedua. Kopi dari Kenya di kenal mengalami fermentasi ganda.

Di terangkan dalam laman Verywell Health, fermentasi ganda di klaim menghasilkan kopi yang lebih nyaman di perut. Idenya adalah perendaman ganda menghilangkan rasa pahit dan membuatnya lebih baik bagi orang-orang dengan masalah pencernaan. Namun, belum ada bukti bahwa fermentasi ganda menurunkan jumlah asam yang dihasilkan lambung.

Coba kopi hijau

Kopi hijau merupakan variasi biji kopi yang belum di sangrai. Tanpa proses menyangrai, kandungan asam klorogenat dan N-methylpyridinium dalama kopi yang di seduh tidak akan berubah. 

Kopi hijau menghasilkan minuman yang lebih lembut. Namun, dampaknya pada perut bisa berbeda pada setiap orang.

Jangan minum kopi saat perut kosong

Mengutip dari Cleveland Clinic, orang yang sudah memiliki masalah asam lambung di sarankan untuk tidak minum kopi saat perut kosong. Alasannya, ini dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya refluks asam. 

Selain itu, menghindari berbaring selama beberapa jam setelah minum kopi juga bisa membantu, karena posisi horizontal membuat kopi lebih mudah mengalir ke kerongkongan.

Kurangi asupan kafein

Jika kafein adalah pemicu peningkatan asam lambung yang kamu alami, menurunkan asupan kafein harian dapat membuat perbedaan besar. Kamu bisa mencoba kopi tanpa kafein untuk melihat apakah ini memberikan perbaikan.

.Namun, jika kamu tidak terlalu menyukai kopi tanpa kafein, kamu tidak perlu berhenti mengonsumsi kafein sama sekali. Beralih ke biji arabika mungkin dapat membantu meringankan gejala, karena biji arabika mengandung sekitar setengah kafein di bandingkan biji kopi robusta.

Hal lain yang patut di coba adalah mengganti metode penyeduhan. Kopi yang di seduh dengan metode cold brew mengandung lebih sedikit kafein di bandingkan kopi yang diseduh dengan metode hot brew (Phytochemistry, 2016). 

Ada beberapa cara minum kopi agar asam lambung tidak naik. Kopi bisa menyebabkan sakit perut, heartburn, dan gejala refluks pada beberapa orang. Untungnya, kamu tidak harus berhenti minum kopi sama sekali. Kamu mungkin perlu mencoba beberapa cara ini untuk melihat apakah gejala refluks asam dapat teratasi.

BACA JUGA : Alasan Pentingnya Mengurangi Konsumsi Gula, Tubuh Jadi Lebih Sehat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *