Terong Belanda Buah Kecil Tinggi Vitamin buah terong belanda mempunyai warna kuning jingga atau merah. Buah yang memiliki nama latin Solanum betaceum ini bisa kamu jumpai pada wilayah Asia, Australia, dan Amerika. Sekilas, buah dengan sebutan lain tamarillo ini mirip dengan telur karena ukurannya yang memang tidak terlalu besar. Kabarnya, mengonsumsi terong belanda baik untuk kesehatan tubuh Terong Belanda Buah Kecil Tinggi Vitamin
Kandungan Nutrisi Terong Belanda
Terong belanda merupakan salah satu buah yang rendah kalori dan lemak. Buah ini juga kaya akan vitamin, mineral, dan serat, sehingga merupakan pilihan yang sehat untuk dikonsumsi sebagai bagian dari diet seimbang
Manfaat Terong Belanda untuk Kesehatan
Mencegah obesitas
Manfaat pertama adalah mencegah berat badan berlebih atau obesitas. Studi dalam Journal of Obesity menyebutkan, berat badan tikus gemuk yang mengonsumsi ekstrak buah ini cenderung stabil. Meski begitu, tentu masih perlu adanya penelitian lain untuk memastikan manfaat buah terong belanda pada manusia.
Menjaga daya tahan tubuh
Buah terong belanda juga menjadi pilihan tepat untuk mendukung kekebalan tubuh. Ini berkat kandungan vitamin C yang tinggi pada buah yang memberikan perlindungan pada sel tubuh dari paparan radikal bebas. Tak hanya itu, vitamin C dalam buah ini juga memiliki peran penting dalam produksi sel darah putih, bagian yang sangat krusial dalam mekanisme kekebalan tubuh. Sebab, leukosit memiliki fungsi utama untuk membasmi infeksi dan penyakit.
Terong belanda bantu menurunkan tekanan darah
terong belanda yang baik untuk menurunkan tekanan darah berkat kandungan karotenoid. Senyawa tersebut membawa sifat antioksidan yang memberi perlindungan pada sel tubuh dari kerusakan karena radikal bebas. Kamu perlu tahu bahwa paparan radikal bebas dapat meningkatkan kerusakan pada pembuluh darah dan risiko penyakit kardiovaskular. Ini termasuk tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker
Selain menurunkan tekanan darah, karotenoid dan antosianin dalam terong belanda juga efektif untuk menurunkan risiko penyakit jantung. Ini karena karotenoid yang berperan aktif dalam menurunkan tekanan darah, meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengurangi peradangan.
Sementara itu, antosianin bekerja aktif dalam memerangi berbagai masalah kesehatan kronis. Ini termasuk stroke, penyakit jantung koroner, dan kanker. Tak berbeda dengan karotenoid, antosianin juga bekerja aktif untuk menghambat pertumbuhan sekaligus perkembangan sel kanker, mencegah peradangan, dan menangkal radikal bebas.