10 Risiko Kesehatan Sering Makan Mie Instan.
BERITA UNIK

10 Risiko Kesehatan Sering Makan Mie Instan.

TaipanQQ Lounge10 Risiko Kesehatan Sering Makan Mie Instan. Indonesia termasuk salah satu negara dengan pengonsumsi mie instan tertinggi di dunia. Rasa mie instan memang lezat. Cara membuatnya juga sangat mudah.

Namun, sayangnya ada banyak sekali risiko jika sering makan mie instan, karena bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Risiko sering makan mie instan ini sangat dipengaruhi kandungan nutrisi di dalamnya.

Mie instan terbuat dari tepung, garam, minyak, dan penyedap rasa (MSG). Kandungan lemak, natrium, dan karbohidrat mie instan juga sangat tinggi.

Memang benar jika risiko sering makan mie instan akan menyebabkan gangguan pencernaan. Hal ini dipengaruhi oleh kandungan protein dan serat mie instan yang sangat rendah.

Salah satu risiko yang jarang diketahui adalah dapat mengganggu jadwal menstruasi. Hal ini dapat berarti pula, mengonsumsi mie instan dapat memengaruhi kesehatan alat reproduksi wanita.

Berikut TaipanQQ Lounge ulas 10 Risiko Kesehatan Sering Makan Mie Instan. Poker Online

1. Batu Ginjal

Batu ginjal bisa dipicu karena terlalu sering makan mie instan. Hal ini sangat dipengaruhi dengan kandungan garam yang sangat tinggi. Garam yang sangat tinggi akan semakin memicu pembentukan batu ginjal. Sehingga setelah mengonsumsi, minumlah lebih banyak air putih untuk mengurangi risikonya.

2. Obesitas

Obesitas sudah pasti termasuk dalam risiko sering makan mie instan. Hal ini dipengaruhi oleh sifat mie instan yang mengenyangkan lebih cepat dan membuat lapar lebih cepat. Kondisi ini sangat tidak menguntungkan bagi tubuh manusia.

Banyak makan tetapi nutrisi yang diperlukan oleh tubuh tidak terpenuhi dengan seimbang. Kalori dan karbohidrat dalam mie instan ini sangat tinggi. Apalagi jika konsumsi mie instan yang disertai dengan nasi. Perpaduan antara mie instan dan nasi akan membuat tubuh kelebihan kalori dan karbohidrat.

Tidak heran jika mengonsumsinya dapat menyebabkan obesitas. Obesitas yang dialami nantinya juga akan menyebabkan berbagai macam komplikasi yang berakibat fatal.

3. Keguguran

Risiko sering makan mie instan juga bisa menyebabkan keguguran. Hal ini harus lebih diwaspadai oleh ibu hamil. Bumbu dengan bahan pengawet dalam mie instan yang akan memengaruhinya. Kandungan akan terganggu dan melemah hingga berakibat pada keguguran.

4. Kanker

Risiko sering makan mie instan selanjutnya adalah kanker. Pertumbuhan sel kanker sangat dipengaruhi bahan kimia dan bahan pengawet dalam mie instan. Bahan kimia kebanyakan memiliki sifat karsinogenik. Tidak heran jika risikonya bisa berakibat pada pertumbuhan sel kanker.

5. Rusak Otak

Jangan sampai kerusakan jaringan otak sudah terjadi baru berhenti mengonsumsi. Risiko sering makan mie instan ini dipengaruhi oleh zat kimia yang menumpuk dalam tubuh. Sumber dari adanya penumpukan zat kimia dalam tubuh adalah mie instan.

Kondisi terburuknya akan membuat penurunan transmisi sinyal otak. Kerusakan ini juga akan berakibat pada stroke atau kelumpuhan.

6. Ganggu Pencernaan

Gangguan pencernaan bisa menjadi risiko sering makan mie instan. Hal ini disebabkan kandungan serat, protein, dan nutrisinya sangat rendah. Kekurangan nutrisi ini sangat penting bagi sistem pencernaan manusia. Jika tidak dapat terpenuhi dengan baik, akan menyebabkan sembelit.

Sembelit yang terus berulang nantinya akan menjadi penyebab ambeien atau pembengkakan pembuluh darah anus. Selain itu, mie instan juga bukan sumber makanan yang baik karena dapat mengenyangkan dan membuat lapar lebih cepat.

7. Tinggi MSG

Rasa nikmat dan lezat dari mie instan berasal dari kandungan monosodium glutame (MSG) yang sangat tinggi. Kandungan MSG yang sangat tinggi inilah yang menjadi penyebab banyaknya risiko sering makan mie instan.

Terlalu banyak mengonsumsinya akan berpengaruh pada kondisi kesehatan manusia. Dilansir TaipanQQ Lounge, MSG dapat berisiko menaikkan berat badan, meningkatkan tekanan darah tinggi, sakit kepala, dan mual. Beberapa penelitian juga menemukan MSG menjadi pemicu semakin menurunkan kinerja otak manusia.

8. Tinggi Natrium

Kandungan berbahaya dalam mie instan selain MSG adalah natrium. Natrium dalam mie instan ini sangatlah tinggi. Tidak heran jika membatasi konsumsi mie instan sangat dianjurkan.

Maksimal hanya 1-2 mie instan dalam kurun waktu satu bulan. Hal ini untuk mengurangi risiko yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Risiko sering makan mie instan yang disebabkan natrium adalah hipertensi, penyakit jantung, stroke, dan kerusakan ginjal.

9. Diabetes

Diabetes termasuk salah satu risiko sering makan mie instan. Selain dapat menyebabkan diabetes, penderita diabetes juga sangat tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya. Mie instan akan menganggu kadar gula darah dan pelepasan insulin.

Sering mengonsumsinya juga akan membuat pencernaan manusia bekerja lebih lambat. Hal ini berkaitan erat dengan bahan kimia dan pengawet makanan yang terkandung di dalamnya.

10. Ganggu Jadwal Menstruasi

Ternyata mie instan juga dapat mengganggu jadwal menstruasi. Risiko sering makan mie instan ini dipengaruhi kandungan sodium di dalamnya. Semakin sering/banyak wanita mengonsumsi sodium, akan menyebabkan kelainan hormon.

Kelainan hormon ini nantinya akan berimbas pada ovulasi. Ovulasi yang terhambat akan berimbas pada jadwal menstruasi yang terganggu. Terkadang lebih cepat dan terkadang satu bulan penuh belum didapat.

Sumber : TAIPANQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *