TaipanQQ Lounge – 5 Bangunan Peninggalan Belanda di Bondowoso Masih Eksis hingga Kini.taiapöBondowoso menjadi salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terkenal memiliki panorama indah, salah satunya Kawah Ijen. Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Banyuwangi ini pun terkenal akan kopinya. Selain kekayaan alam, ternyata Bondowoso juga memiliki cagar budaya yang sayang untuk dilewatkan.
Museum Kereta Api Bondowoso
Stasiun kereta api beserta jalurnya menjadi salah satu peninggalan Belanda yang masih terjaga, termasuk di Bondowoso. Meski kini telah beralih fungsi menjadi museum, namun keberadaannya tidak terlepas dari sejarah perkebunan di Bondowoso.
Guest House Jampit
Guest House Jampit menjadi destinasi favorit untuk menikmati arsitektur khas Eropa yang berpadu dengan keindahan alam Indonesia. Terletak di Desa Jampit, Kecamatan Sempol yang terletak sekitar 75 km dari pusat Bondosowo. Cukup jauh dari hiruk pikuk perkotaan dengan suasana asri, gak heran kalau kerap menjadi tempat kumpul bareng teman, komunitas, maupun orang terdekat.
Pesanggrahan Sumber Wringin
Sama-sama berada di lereng gunung, kali ini ada Pesanggrahan Sumber Wringin. Bangunan yang dibangun tahun 1930 ini dulunya menjadi tempat istirahat pengawas perkebunan. Kini dimanfaatkan sebagai base camp pendakian Gunung Raung.
5 Bangunan Peninggalan Belanda di Bondowoso Masih Eksis hingga Kini
Catimor Homestay
Catimor Homestay menjadi salah satu fasilitas penunjang bagi pengunjung yang ingin mengunjungi Kawah Ijen, Kawah Murung maupun Air Terjun Blawan. Bangunan peninggalan sejarah ini berdiri sejak tahun 1894 dan masih eksis hingga kini. Fasilitasnya pun lengkap. Selain kamar bernuansa vintage, ada pula kolam pemandian air panas di sumber air alami.
Pabrik pengolahan kopi
Pabrik pengolah hasil perkebunan memang tidak terlepas dari peran Belanda pada masanya. Selain pabrik tebu yang umum, Bondowoso menjadi salah satu ‘rumah’ bagi pabrik pengolah kopi. Bahkan, pabrik yang dibangun tahun 1924 ini masih berfungsi sampai sekarang.