5 Kebiasaan Buruk Introvert Saat Pacaran
TAIPANQQ Lounge -Setiap kepribadian orang tentu ada sisi kelebihan dan kekurangannya. Namun, ada beberapa hal yang mungkin sedikit mengganggu, khususnya saat menjalin hubungan. Seperti halnya orang introvert, kita semua tahu kebanyakan dari mereka juga memiliki sikap pemalu, sehingga agak sulit untuk menjangkau mereka.
Banyak menghindar
Kebanyakan orang introvert memang cenderung pemalu, mereka juga akan lebih tertutup dan banyak berpikir, sehingga mereka kerap menghindar dan terlalu serius. Meskipun ini kencan pertama, seharusnya pasangan yang baru saja kamu kencani nggak menjadi pengaruh besar dengan perasaan atau suasana hatimu.
Terlalu pasif dalam hubungan
Mereka yang pemalu biasanya sering menjadi pemerhati dari setiap situasi yang dihadapi untuk kewaspadaan mereka. Di saat urusan hubungan asmara, sikapnya yang pasif inilah yang menjadi kebiasaan buruk orang introvert. Mereka lebih memilih menunggu saran saja daripada memikirkan ide terbaik sebelum berkencan. Cobalah untuk lebih aktif, tentu kamu memiliki referensi untuk rencana bersama si dia.
Menunggu pasangan untuk memulai topik pembicaraan
Lelaki atau perempuan introvert sebenarnya selalu ada hal yang dikatakan, tetapi mereka akan berbicara kalau pasangan mereka yang bertanya. Ya, mungkin saja memang butuh waktu untuk lebih nyaman saat memulai percakapan. Meski begitu, kamu nggak bisa terus mempertahankan sikap yang seperti ini. Lama kelamaan, pasanganmu nggak akan betah kalau kamu nggak berniat mengubahnya.
Nggak pernah sekali pun flirting
Flirting atau menggoda secara berlebihan memang nggak baik, tetapi kalau sedikit saja melakukannya nggak ada masalah, kan? Bagaimana pun, setiap pasangan pasti merasa senang dengan sebuah rayuan dari orang yang mereka cintai. Cobalah untuk lebih rileks, dan jangan terlalu terjebak dalam pikiran sendiri.
Nggak bergerak cepat
Semua orang menginginkan kepastian dalam hubungan, tetapi kebiasaan buruk orang introvert ini malah sering mengambil risiko. Mereka membuat orang lain jatuh cinta, tetapi setelahnya nggak ada kelanjutan lagi untuk yang lebih serius. Kalau begini, orang akan merasa diberi harapan palsu dan nggak nyaman.
