TaipanQQLounge – 5 Tips Meningkatkan Kualitas Sperma Dengan Pola Hidup Sehat Masalah kesuburan pria umumnya terjadi ketika kuantitas dan kualitas sperma kurang baik. Entah itu karena jumlahnya sedikit, bentuknya tidak bagus, atau pergerakannya kurang cepat atau lincah untuk membuahi ovum alias sel telur. Selain karena faktor usia, hal ini ternyata juga dipengaruhi oleh pola hidup sehat, lho.
Ingin meningkatkan kualitas sperma? Perbaiki pola hidup sehat Anda terlebih dahulu
Jika Anda dan pasangan ingin segera mendapatkan momongan, saya menyarankan Anda untuk menjalani pola hidup sehat baik sebelum, saat, dan setelah program hamil selesai. Pasalnya, sperma yang diejakulasikan atau dikeluarkan saat analisis sperma sebelum menjalani program bayi tabung adalah sperma yang terbentuk sejak tiga bulan yang lalu.
5 Tips Meningkatkan Kualitas Sperma Dengan Pola Hidup Sehat
1.Makan makanan bergizi seimbang
Kualitas sperma dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Salah satu faktor eksternal atau faktor luar yang dapat memengaruhi kualitas sperma adalah jenis makanan yang dikonsumsi.Poker Online
2.Olahraga rutin
Obesitas menjadi salah satu penyebab turunnya kualitas sperma pada pria. Pasalnya, berat badan berlebih dapat mengganggu jumlah dan kualitas sperma itu sendiri, baik dari bentuk maupun pergerakannya yang menjadi tidak bagus. Alhasil, sperma justru tidak dapat membuahi ovum secara optimal.
3.Hindari merokok
Bagi Anda yang memiliki masalah kesuburan dan ingin segera memiliki momongan, sebaiknya segera hentikan kebiasaan merokok. Faktanya, kualitas dan kuantitas sperma pada pria perokok aktif lebih buruk ketimbang yang tidak merokok.
4.Kurangi penggunaan botol plastik
Botol plastik yang mengandung BPA nyatanya dapat menyebabkan turunnya kualitas sperma. BPA itu sendiri adalah senyawa mirip estrogen yang diketahui dapat menurunkan konsentrasi dan jumlah sperma pada pria.
5.Hindari menggunakan celana dalam ketat
Kebiasaan menggunakan celana dalam ketat dapat memengaruhi penurunan kualitas sperma. Lagi-lagi, hal ini tidak hanya disebabkan oleh satu faktor saja, ya.
Contohnya begini. Kalau Anda rajin olahraga dan makan makanan yang bergizi, maka penggunaan celana dalam ketat sebetulnya tidak terlalu masalah. Hanya saja, hal ini memang berisiko menekan dan meningkatkan suhu buah zakar alias skotum yang menjadi gudang sperma itu sendiri.
Baca Juga : Wajib Tahu Ini 6 Tanda Sperma Yang Sehat