Apakah Tidur di Lantai Menyebabkan Paru - paru basah ?
Uncategorized

Apakah Tidur di Lantai Menyebabkan Paru – paru basah ?

TaipanQQLounge –  Apakah Tidur di Lantai Menyebabkan Paru – paru basah ?

Namun, ada anggapan bahwa baring di lantai menyebabkan paru-paru basah.

Apakah benar baring di lantai bisa bikin seseorang mengalami paru-paru basah? Untuk lebih jelasnya, yuk, baca penjelasannya di bawah ini sampai tuntas!

Kabar mengenai baring di lantai mengakibatkan paru-paru basah

Adanya anggapan tersebut menyebabkan banyak yang enggan dan menghindari baring di lantai agar tidak mengalami penyakit tersebut. Padahal, kabar baring di lantai menyebabkan paru-paru basah adalah tidak benar. BandarQ

Jadi, fakta atau mitos?

Dokter Spesialis Paru RS Awal Bros Bekasi Timur, dr. Annisa Sutera Insani, SpP, menyebutkan bahwa anggapan tersebut tidak mempunyai bukti ilmiah, mengutip Kominfo.

Ia menambahkan, penyakit paru-paru tergantung udara yang dihirup setiap harinya.

Penjelasan ilmiah

Infeksi ini mengakibatkan alveoli paru-paru menjadi terisi oleh air atau nanah. Akibatnya, akan menimbulkan kesulitan saat bernapas.

Kebiasaan seperti merokok juga dapat meningkatkan risiko pneumonia. BandarQ

Bahaya baring di lantai

Di daerah beriklim tropis seperti Indonesia, baring di lantai menjadi pilihan sebagian orang untuk mendinginkan suhu tubuh. Suhu lantai yang dingin membuat beberapa orang lebih nyaman.

Namun, baring di lantai bagi sebagian orang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, seperti nyeri punggung karena permukaan lantai yang keras.

Siapa yang tidak boleh baring di lantai?

Orang-orang yang tidak disarankan untuk baring di lantai yaitu:

  • Orang tua atau lansia: Tulang pada usia yang lebih tua lebih rapuh dan lebih sedikit lemak tubuh. baring di lantai dapat meningkatkan risiko patah tulang atau rasa kedinginan.
  • Orang dengan mobilitas terbatas: Jika merasa kesulitan saat duduk atau bangun dari tidur, maka sebaiknya hindari baring di lantai.

Untuk meminimalkan efek buruk bagi tubuh, hal-hal berikut dapat dilakukan:

  • Memastikan kebersihan area lantai.
  • Melapisi lantai dengan matras, tikar, atau selimut agar tubuh tidak langsung bersentuhan dengan lantai.
  • Tidak terlalu lama tidur di lantai, terutama jika belum pernah atau jarang tidur di lantai.
  • Membersihkan alas tidur saat di lantai dengan rutin untuk mencegah pembentukan jamur.

Jadi, sudah paham ya, bahwa tidur di lantai tidak menyebabkan penyakit paru-paru basah. Itu cuma mitos. Tidur di lantai bagi sebagian orang dapat menyebabkan nyeri punggung atau kambuhnya alergi. BandarQ

BACA JUGA : Kekurangan Sayuran Menyebabkan Tubuhmu Mengalami Hal Ini !

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *