Aturan Penting dalam Hubungan Pertemanan Menjaga pertemanan di usia dewasa tergolong cukup sulit, ketimbang di usia kanak-kanak dulu. Bagaimana tidak? Ketika masih kanak-kanak, kita dapat dengan mudah menemui teman-teman kita di sekolah. Namun di usia dewasa, teman-teman yang dulunya bersekolah di tempat yang sama dan mudah untuk ditemui, kini mulai berpencar dan berada dalam fase kehidupannya masing-masing.
Ada yang masih gigih mengejar jenjang pendidikan yang lebih tinggi, ada yang bekerja di kota lain, hingga ada yang kini fokus dengan keluarga kecilnya. Kita pun akhirnya semakin paham bahwa cara untuk menjaga pertemanan kini jauh lebih menantang, terlebih saat sudah memasuki usia 30an.
Selesaikan konflik di dalam pertemanan
Aturan Penting dalam Hubungan Pertemanan Mungkin banyak dari kita yang nggak menyukai adanya konflik di dalam hubungan pertemanan. Namun realitanya, konflik adalah hal yang nggak bisa dihindari.
Jika di usia 20-an kamu kerap menghindari konflik dalam pertemanan yang berujung perpisahan, maka di usia 30-an kamu perlu belajar dari hal itu.
Jadi, cobalah belajar untuk lebih banyak mengamati dan mendengarkan temanmu dan belajar untuk nggak merasa paling benar sendiri.
Hindari curhat secara berlebihan
Di usia dewasa, kita semakin dihadapkan dengan permasalahan yang kompleks. Dalam kondisi ini, banyak orang yang memilih untuk curhat pada temannya agar merasa lebih lega.
Sebenarnya, wajar saja untuk menceritakan persoalan hidup kepada seorang teman. Tetapi jika dilakukan secara berlebihan, temanmu pasti akan sangat keletihan dan kehabisan energi.
Luangkan waktu berkualitas bersama
Kehidupan di usia dewasa sangat berbeda dengan kehidupan di usia kanak-kanak. Sebab, kita bisa menjadi sangat sibuk, baik karena tuntutan pekerjaan maupun keluarga.
Di saat ini, kita sudah nggak bisa bertemu secara rutin dengan teman-teman. Maka dari itu, cobalah untuk tetap terhubung dengan mereka, baik melakukan panggilan video setiap minggunya, atau menjadwalkan waktu yang pas untuk bertemu satu sama lain.
Hargai batasan diri sendiri dan temanmu
Memiliki dan menghargai batasan adalah fondasi penting untuk menjaga hubungan agar tetap baik, termasuk pertemanan di usia 30-an. Apabila tidak terdapat batasan yang sehat dalam pertemanan, dapat mengikis kualitas pertemanan. Sebab, dengan adanya batasan yang sehat bisa meningkatkan rasa saling menghormati satu sama lain, hingga memungkinkan hubungan pertemanan yang tulus.
Batasan di sini termasuk dengan memiliki waktu dan ruang untuk diri sendiri dan orang lain, hingga menghargai keputusan diri sendiri maupun teman.
Komunikasikan kebutuhan
Aturan penting pertemanan di usia 30-an yang terakhir adalah belajar untuk terus mengomunikasikan kebutuhan. Cobalah untuk terus mengungkapkan kebutuhanmu, seperti kebutuhan didengarkan atau didukung secara sehat pada teman agar tidak terjadi miskomunikasi dan salah persepsi.
Tentu kamu juga harus melakukan sebaliknya, yakni mendengarkan kebutuhan temanmu agar ia bisa merasa di hargai dalam hubungan pertemanannya.
Baca Juga : 6 Tanda Anak Berkepribadian Introvert yang Suka Menyendiri
SITUS KARTU & SLOT TERPERCAYA SE-ASIA
