TaipanQQ Lounge – Cara membujuk pacar yang marah mungkin susah-susah gampang ya, apalagi kalau pacarmu mudah emosi. Namun, bila dibiarkan, bisa saja menimbulkan masalah baru dalam hubungan. Nah, agar tidak berlarut-larut atau bahkan membuat hubunganmu kandas, yuk, ketahui cara menghadapinya. Cara Membujuk Pacar yang Marah Tanpa Drama
Pertengkaran kerap terjadi dalam hubungan asmara. Tak jarang kondisi ini mungkin membuatmu bingung atau pusing sendiri saat menghadapi pacar yang sedang marah. Diajak bicara malah dibentak. Didiamkan dianggap tidak peduli. Jadi serba salah, ya?
Namun, jangan sampai terbawa emosi, ya. Kalau ikut terbawa emosi, bukannya terselesaikan, masalah bisa makin memanas. Nah, agar hubunganmu dengan Si Dia tetap terjaga, ada nih cara membujuk pacar yang marah.
Tips Membujuk Pacar yang Marah
Marah merupakan emosi yang normal kalau ada sebabnya. Jadi, kalau pacarmu sedang marah, jangan buru-buru menganggapnya menyebalkan atau meresponsnya dengan amarah juga. Mungkin saja saat itu ia sedang mengalami hal sulit dan marah menjadi salah satu cara untuk meluapkan emosinya.
Nah, kalau pacarmu sudah menunjukkan tanda-tanda ini, ada nih cara membujuk pacar yang marah berikut ini:
Cara Membujuk Pacar yang Marah Tanpa Drama
- Beri ruang untuk pasanganmu menenangkan diri
Cara membujuk pacar yang marah tidak harus dengan berada di sampingnya 24 jam nonstop, kok. Terkadang, ia justru butuh ruang untuk menenangkan diri dan meredam semua amarah sehingga emosinya lebih terkendali saat berkomunikasi denganmu nanti.
Memberinya waktu untuk menenangkan diri juga mencegah pasanganmu stres. Dengan begitu, ia bisa merespons hal-hal yang membuatnya marah secara sadar dan bijaksana.
- Tetap tenang dan jangan terbawa emosi
Hal terpenting dalam membujuk pacar yang marah adalah pengendalian diri. Jangan karena pacar sedang marah akhirnya kamu juga ikutan marah. Ibarat api, kalau disiram bensin pasti akan berkobar, bukannya padam. Makanya, kalau kamu ikut-ikutan marah, yang ada hubunganmu dan pasangan bisa-bisa runyam.
Saat pacar marah, tariklah napas sedalam-dalamnya, lalu embuskan perlahan. Hal ini bertujuan untuk mengurangi ketegangan pada otot akibat emosi yang memuncak. Dengan begitu, kamu akan lebih rileks sehingga bisa lebih tenang saat membujuk pacar yang marah.
Cara Membujuk Pacar yang Marah Tanpa Drama
- Cari tahu apa yang membuatnya marah
Alih-alih kesal karena menghadapi pacar yang marah, cobalah cari tahu apa yang memicu amarahnya. Bisa jadi pacarmu marah karena konflik kecil yang kamu ciptakan, contohnya lupa membalas pesannya karena kamu sedang sibuk bekerja.
Dengan mengetahui alasan di balik kemarahannya, kamu akan lebih mudah untuk membujuk pacar yang marah. Kamu bisa langsung minta maaf jika emosinya memuncak akibat kesalahanmu.
Kamu pun bisa menenangkannya bila amarah pacarmu muncul karena pengalaman buruk yang ia alami, misalnya bertengkar dengan orang tuanya.
- Bicarakan masalah dengan kepala dingin
Setelah semuanya jauh lebih tenang dan emosi pasanganmu sudah mereda, pelan-pelan ajak ia berbicara. Bicaralah dengan lembut kepadanya dan ucapkan kata-kata hangat yang tidak memancing emosinya.
Misalnya, “Sudah lebih tenang? Aku selalu di sini ya, kalau kamu sudah siap cerita.” atau “Maaf ya, aku salah. Kita ngobrol dulu baik-baik, yuk. Mau ngobrol di sini atau ke tempat favorit kita?”
Intinya, sebisa mungkin bicaralah dengan kepala dingin. Meski jawabannya mungkin tidak mengenakkan atau ketus padamu, jangan pernah meninggikan nada bicaramu. Luluhkan hatinya dengan kalimat yang tulus. Kamu bisa sambil memeluknya atau mengelus punggungnya saat bicara agar ia juga bisa merasakan ketulusanmu.
Cara Membujuk Pacar yang Marah Tanpa Drama
- Perlakukan kekasihmu dengan penuh cinta
Agar suasana hatinya membaik, perlakukan kekasihmu dengan manis, yuk. Nah, cara membujuk pacar yang marah kali ini bisa manjur bila kamu mengenali bahasa cinta (love language) pasanganmu. Bahasa cinta membuatmu lebih mudah mengekspresikan kasih sayang sesuai dengan cara pasanganmu inginkan.
Ada lima bahasa cinta yang perlu kamu ketahui, yaitu words of affirmation, acts of service, receiving gifts, quality time, dan physical touch. Jika bahasa cinta pasanganmu adalah receiving gifts, hadiah kecil mungkin bisa membuatnya luluh dan kemudian memaafkanmu
Jika pacarmu terus-menerus melampiaskan kemarahannya kepadamu, bahkan sampai melakukan kekerasan fisik, jangan ragu untuk mencari bantuan. Bila kamu masih saja merasa sulit terlepas dari toxic relationship tersebut, sebaiknya konsultasikan ke psikolog untuk mendapatkan solusi yang tepat.
Sumber : TaipanQQ