BERITA UNIK TIPS & TRICK Uncategorized

Cara Menghadapi Sikap Pasangan yang Bikin Sakit Hati

Cara Menghadapi Sikap Pasangan yang Bikin Sakit Hati

TAIPANQQ Lounge – Pasangan kita bisa saja mengucapkan atau melakukan hal yang menyakiti hati. Jika kamu berpikir akan lebih baik memendam perasaan sakit hati demi menghindari konflik, maka pada akhirnya hal itu nggak akan menyelesaikan masalah.

Ingat, dia bisa saja tidak sadar bahwa sikapnya menyakitimu. Bukan tidak mungkin dia akan mengulanginya di lain waktu.

Untuk menghindari hal tersebut, berikut cara paling tepat menghadapi sikap pasangan yang bikin sakit hati.

Berilah dia kesempatan untuk meminta maaf

Begitu kamu sudah mengatakan dengan jujur bahwa hatimu terluka, cobalah menunggu responsnya.

Tak lupa juga, berilah dia kesempatan untuk meminta maaf. Jika dia merasa bersalah tentunya dia akan langsung mengakui dan meminta maaf padamu.

Berikan dia waktu berpikir

Setelah menjelaskan pada pasangan bahwa perasaanmu terluka, sekarang saatnya kamu memberinya waktu berpikir sejenak.

Biarkan dia merenungkan apa yang telah diperbuatnya padamu. Jangan langsung menuntut permintaan maaf, biarlah dia introspeksi sejenak.

Dengarkan dari sisinya

Kamu juga perlu mendengarkan dari sisinya. Siapa tahu, perkataan atau ucapannya memiliki alasannya tersendiri, atau sebenarnya dia bermaksud baik. POKER

Biarkan dia menjelaskan mengapa bisa berkata seperti itu padamu. Ini juga akan membantumu memahami dari perspektif pasangan.

Katakan bahwa dia melukai perasaanmu

Ketika kamu merasa sakit hati akan ucapan atau perbuatan pasangan, jangan ragu untuk mengatakannya langsung.

Laki-laki biasanya tidak peka jika telah menyakiti hati orang lain termasuk pasangan. Selain bisa membuatnya lebih sadar, mengatakan bahwa kamu sakit hati karena tindakannya juga bisa membuat pasangan introspeksi diri.

Jangan tanggapi dengan emosi

Ya, kamu memang sakit hati dan tersinggung, tapi cobalah untuk menyampaikan perasaan terlukamu dengan cara yang dewasa tanpa emosi.

Kalau kamu marah-marah, dia bisa saja hanya menganggap perkataan dan perbuatannya itu bukan masalah besar.

Justru, jika kamu menjelaskan dengan kepala dingin dan dewasa, dia malah akan cepat sadar bahwa kamu benar-benar sakit hati atas pebuatannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *