Cara Menghilangkan Bekas Jerawat secara Alami Jerawat adalah masalah kulit yang paling umum. Tak hanya itu, setelah jerawat sembuh, masalah baru hadir, yaitu bekas jerawat. Sering bikin kesal!
Bekas jerawat sebenarnya adalah bagian dari proses penyembuhan. Setelah jerawat hilang, kulit memperbaiki kerusakan karena hiperpigmentasi akibat jerawat (blemish). Dengan memproduksi kolagen, ini menyembuhkan kulit. Kalau terlalu sedikit kolagen, maka akan muncul bekas jerawat cekung. Sementara kalau terlalu banyak kolagen, akan muncul bekas jerawat yang terangkat.
Baking soda
Cara Menghilangkan Bekas Jerawat secara Alami Soda kue atau baking soda fungsinya bukan cuma untuk mengembangkan kue. Sifat eksfoliasi soda kue bisa membantu menghilangkan bekas jerawat.
Di lansir BeBeautiful, masukkan dua sendok teh soda kue ke dalam mangkuk lalu tambahkan sedikit air. Aduk sampai kekentalannya seperti pasta. Kalau sudah siap, oleskan pasta tersebut ke bekas jerawat dan pijat. Setelah 10–15 menit, bersihkan dengan air hangat.
Meski demikian, ahli kulit tidak merekomendasikan ini sebagai metode pengobatan, mengutip Healthline. Kalau kamu memutuskan untuk mencoba soda kue untuk bekas jerawat, batasi paparan kulit terhadap zat tersebut dan gunakan pelembap sesudahnya.
Kentang
Di jelaskan dalam lamab Byrdie, ada beberapa cara kentang dapat memberi manfaat buat kulit kita. Pertama, pati dapat meredakan inflamasi dan menyerap minyak. Kedua, kentang kaya akan vitamin C yang dapat membantu meminimalkan risiko mengembangkan noda hitam bekas jerawat.
Ada juga faktor potensial lainnya. Kentang mengandung enzim yang di sebut catecholase, yang dianggap dapat mencerahkan kulit dan mengeliminasi bintik-bintik hitam di kulit.
Lidah buaya
Tinjauan ilmiah dalam jurnal The Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology tahun 2018 menemukan bahwa senyawa dalam lidah buaya yang disebut aloesin dapat membantu membantu mengurangi hiperpigmentasi pada bekas jerawat. Aloesin membantu mengurangi kelebihan produksi melanin, pigmen gelap yang dapat membuat bekas jerawat lebih terlihat.
Penulis studi mengutip satu studi yang mana beberapa orang mengaplikasikan kombinasi lidah buaya dan arbutin, agen topikal lainnya, sebanyak empat kali sehari selama 15 hari. Penulis menemukan bahwa kedua senyawa tersebut lebih mampu mengurangi bekas jerawat yang menghitam daripada saat masing-masing senyawa digunakan sendiri-sendiri.
Putih telur
Cara lain perawatan bekas jerawat rumahan lainnya adalah dengan putih telur. Dilansir Lybrate, protein dan asam amino dalam putih telur bisa mendukung perkembangan kulit baru dan mengobati bekas jerawat.
Cara menggunakannya, kocok putih telur dalam mangkuk dan oleskan dengan jari di area kulit yang bermasalah. Biarkan mengering selama beberapa waktu dan kemudian bilas dengan air hangat. Lakukan sebanyak 2–3 kali seminggu selama beberapa minggu untuk mendapatkan hasil optimal.
Madu
Madu membantu proses penyembuhan, yang dapat membantu memudarkan bekas jerawat. Kamu bisa menggunakan madu sebagai pengobatan pada bekas jerawat atau bekas luka, mengoleskannya setiap hari atau dua hari sekali sebagai pasta di lokasi bekas jerawat. Kamu juga bisa menggunakan masker wajah yang mengandung madu sebagai bagian dari rutinitas kecantikan, mengutip Healthline.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa apa yang diketahui tentang kemampuan penyembuhan madu terbatas dan masih terus berkembang. Ada satu penelitian yang menemukan bahwa madu mungkin tidak baik untuk bekas luka yang di akibatkan oleh luka bakar dan luka dalam.
Baca Juga : Ini Tandanya Ada Perempuan yang Berusaha Merebut Pacarmu
SITUS KARTU ONLINE TERPERCAYA