Ciri Wajah yang Terkena Merkuri Saat membeli dan memakai produk krim perawatan wajah, penting sekali untuk mengenali kandungan di dalamnya. Sebab, ada beberapa produk kecantikan yang mengandung merkuri.
Ciri Wajah yang Terkena Merkuri Biasanya terdapat pada produk krim atau serum yang menawarkan efek mencerahkan, memutihkan, serta menyamarkan kerutan. Tak hanya bersifat racun, senyawa ini bersifat keras bagi kulit, serta memicu efek samping bagi kesehatan. Maka dari itu, penting sekali untuk mengenali ciri-ciri wajah yang terkena merkuri. Lantas, seperti apa tanda dan gejalanya? Simak artikelnya di bawah ini, ya!
Iritasi kulit
Merkuri merupakan senyawa berbahaya yang bisa memicu iritasi serius di kulit tubuh. Saat terpapar merkuri, kulit akan mengalami sensasi gatal dan kemerahan. Selain itu, kulit juga terasa kering dan perih.Sekilas, gejala ini mirip dengan dermatitis dan ketidakcocokan pemakaian produk skincare. Namun kalau iritasi semakin parah, sebaiknya tetap hentikan pemakaian produk skincare tersebut, ya.
Kulit mudah terkelupas
Selain muncul ruam dan kemerahan yang disertai rasa gatal, pemakaian produk yang mengandung merkuri juga membuat kulit lebih sensitif dan mudah terkelupas. Tanda ini memang masih berkaitan dengan dermatitis kulit yang membuat wajahmu terasa perih dan panas.Ada kemungkinan kalau sensasi ini wajar dirasakan saat kamu menggunakan produk eksfoliator. Tapi apabila kamu menggunakan produk pencerah wajah, ini bisa jadi pertanda kamu terpapar kandungan merkuri.
Perubahan warna kulit
Ada alasan mengapa beberapa produk pemutih wajah menggunakan merkuri sebagai kandungannya. Salah satunya fungsi merkuri yang dapat memutihkan atau meningkatkan kecerahan kulit secara instan dan dalam waktu cepat.Kendati demikian, merkuri merupakan jenis logam cair yang bisa menghambat pembentukan melanin yang berperan pada pigmentasi kulit. Walau begitu, penggunaan merkuri ini telah dilarang karena tidak aman dan menimbulkan banyak efek samping berbahaya.
Muncul bintik hitam
Meski logam merkuri pada krim pemutih dapat membuat kulit tampak lebih cerah, namun cara kerjanya bisa memicu efek samping serius pada kulit. Sebab, pemakaian merkuri dapat menekan produksi melanin, sehingga penyebarannya di kulit menjadi tidak merata. Akibatnya, melanin malah mengendap dalam gumpalan yang dapat memicu munculnya bintik-bintik di wajah. Bahkan dalam beberapa kasus, pengendapan melanin malah menyebabkan kulit berwarna keabu-abuan yang disebut okronosis eksogen.
Penurunan daya tahan kulit
Ciri-ciri kulit terkena merkuri berikutnya mencakup pada daya tahan kulit yang menurun dan lebih sensitif. Sebab, kulit dapat lebih rentan terhadap infeksi bakteri dan jamur. Bahkan dalam beberapa kasus, pemakaian merkuri bisa memicu jerawat parah dan merusak sistem saraf di wajah yang berakibat kulit terasa mati rasa.
Baca Juga : Skema Warna Natal Populer untuk Dekorasi yang Meriah
SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA SEINDONESIA