ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA UNIK CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO PEMENANG POKER SAKONG TIPS & TRICK Uncategorized

Dear Cowok, Ini 6 Kesalahan Saat Melamar Kekasih yang Perlu Dihindari

Dear Cowok, Ini 6 Kesalahan Saat Melamar Kekasih yang Perlu Dihindari

Dear Cowok, Ini 6 Kesalahan Saat Melamar Kekasih yang Perlu Di hindar i

TAIPANQQ Lounge – Cowok, Melamar atau mengajak pasangan menjadi pedamping seumur hidup bukanlah keputusan kecil. Saat kamu sudah mantap bahwa dia lah yang akan menemani hari-harimu hingga tua nanti, hal selanjutnya yang di pikirkan adalah bagaimana menyampaikan keinginan dan komitmen tersebut.

Momen tersebut harus bersifat pribadi dan autentik serta berkesan untuk kamu dan pasangan. Terkadang, para lelaki mungkin ingin menyiapkan momen yang indah, tapi berujung canggung karena tak sengaja melakukan beberapa kesalahan.

Tak pernah membahas pernikahan sebelumnya

Kesalahan pertama adalah melamar kekasih tanpa sepersetujuan dia. Kalian tak pernah membahas pernikahan dan tiba-tiba kamu melamarnya. Ini bisa menjadi boomerang untuk dirimu sendiri. Contohnya, ia mungkin belum siap untuk menikah atau belum memikirkan ke arah serius seperti itu.

Oleh karenanya, pastikan kalian pernah membahas pernikahan dan sudah sama-sama setuju untuk menikah. Terapis hubungan, Alysha Jeney, mengatakan sebelum melamar, pastikan kalian berdua telah berkomunikasi panjang lebar tentang nilai-nilai, gagasan ‘pernikahan’, perencanaan anak, keuangan, dan harapan. 

Mengabaikan keinginan pasangan tentang lamaran romantis

Hal penting yang terkadang terabaikan adalah memprioritaskan apa yang di inginkan pasanganmu daripada apa yang paling banyak direkomendasikan oleh internet. 

Ini bisa di lakukan dengan memulai obrolan santai seputar dream wedding, wedding proposal, atau lainnya. Pastikan kamu mengingatnya dan tahu pasti sifat pasanganmu serta apa yang di sukainya. Momen lamaranmu pun akan lebih berkesan dan pasanganmu merasa lebih di cintai. 

Tak menyiapkan pidato secara matang

Kesalahan selanjutnya adalah terkait pidato atau pembuka sebelum menyatakan, “Maukah kamu menikah denganku?”. Ada yang terlalu gugup sampai akhirnya hanya mengucapkan “nikah, yuk?” atau mungkin terlalu panjang dengan bercerita sampai pasangan mulai bosan. 

Untuk menghindari momen canggung dan membosankan tersebut, kamu harus matang mempersiapkan kata-kata romantismu itu. Menurut perencana lamaran berbasis di Amerika, Michele Velazquez, banyak laki-laki yang ingin mengemukakan hal-hal indah dan menakjubkan kepada pasangannya saat melamar, tetapi akhirnya terdiam dan lupa akan apa yang sudah ia rencanakan. 

Menyembunyikan cincin di makanan atau minuman

Ini merupakan hal klise untuk melamar dan banyak terjadi di drama atau film. Tapi, sebaiknya hal ini kamu hindari, deh. Menyembunyikan cincin lamaran di makanan atau minuman tidak higienis dan berisiko. 

Kamu bisa dengan mudah kehilangan cincin tersebut, atau pasanganmu menelannya secara tidak sengaja. Kamu dan pasangan mungkin juga harus membersihkan cincin tersebut dari lengketnya krim atau cokelat. Jadi, ini bukan salah satu skenario terbaik. Berlutut atau memegang tangan pasanganmu sambil menyodorinya sebuah buket bunga dan cincin mungkin akan lebih romantis. 

Tak perkirakan budget untuk keluarga atau teman yang membantu

Kadang seseorang lupa untuk memperkirakan budget lamaran. Biaya yang di perlukan untuk melamar kekasihmu bisa saja bertambah. Hal ini terutama berlaku jika kamu berencana untuk mengejutkan pasanganmu saat ia sedang berkumpul bersama teman-teman atau keluarganya.

Nah, untuk itu, kamu harus bisa memperkirakan budget untuk lamaranmu dan konsepnya. Apakah kamu hanya ingin berdua saja dengan si dia atau turut mengundang orang terdekat lainnya. Nggak mungkin kan, kamu tiba-tiba melamarnya saat ia bersama orang terdekatnya dan kalian menikmati momen sendiri. 

Menggabungkan dengan momen lain

Momen lamaran seharusnya menjadi momen istimewa yang bisa di kenang. Sebaiknya, hindari menggabungkan momen lamaran dengan momen lain, entah itu hari raya, hari libur, atau acara khusus lainnya.

Biarlah hari lamaran harus menjadi acara yang berdiri sendiri dan jangan ganggu momen khusus lainnya. Menggabungkan dua momen besar akan menghilangkan keistimewaan acara tersebut. Kamu dan si dia juga pasti harus memiliki waktu pribadi terbatas untuk menikmati momen hanya berdua, kan.

Cowok

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *