Fakta Alkohol Dalam Skincare Mendengar bahan alkohol dalam skincare rasanya membuatmu gelisah dan enggan menggunakannya. Pasalnya, kamu dan banyak perempuan lain tahu kalau alkohol bukanlah kandungan yang baik untuk kulitmu. Namun sebenarnya, alkohol sangat, sangat bermanfaat lho untuk merawat kecantikan dan kesehatan kulitmu!
Fakta Alkohol Dalam Skincare Melansir dari Self, banyak orang yang meyakini jika alkohol dapat menimbulkan efek samping yang kurang baik untuk kesehatan kulit. Mulai dari menimbulkan rasa menyengat, kemerahan, hingga iritasi. Akan tetapi sebelum benar-benar ingin menjauhi alkohol dan semua skincare berbahan alkohol, kamu harus tahu fakta menarik tentang kandungan alkohol dalam skincare berikut ini.
Alkohol nggak selalu menyengat di kulitmu
Sebagai perkenalan, kamu harus tahu kalau ada banyak jenis alkohol di dunia. Namun, 2 jenis yang paling terkenal adalah alkohol yang dikonsumsi serta alkohol untuk membersihkan luka. Tentunya, keduanya bukanlah yang digunakan sebagai salah satu kandungan dalam skincare-mu, kok.
Umumnya, alkohol digunakan untuk membuat produk terserap dengan lebih mudah
Sebenarnya, sudah menjadi hal umum kalau produk kecantikan mengandung alkohol sebagai zat pelarut atau pengemulsi, dan pemilihannya tergantung pada berat molekul. Alkohol dengan berat molekul yang rendah seperti alkohol isopropyl dan ethanol (sering disebut sebagai alkohol SD atau alkohol-denat) berfungsi sebagai pelarut untuk membantu bahan-bahan dalam skincare cepat menyerap. Umumnya, alkohol ini berbentuk cair dan cenderung menguap dengan cepat.
Beberapa jenis alkohol dapat melembapkan kulit
Alkohol dengan berat molekul yang tinggi, atau alkohol ‘berlemak‘ seperti alkohol cetyl, stearyl, dan cetearyl bertugas menjaga emulsi air dan minyak tetap menyatu alias nggak terpisah. Selain itu, alkohol tersebut juga menambahkan emollience tambahan pada produk akhir yang membantu membuat lapisan luar kulit terasa lebih lembut dan lebih halus. Umumnya, alkohol tipe ini berasal dari asam lemak tanaman atau minyak sayur. Konsistensinya kental, lunak, dan berbentuk solid jika berada di suhu ruangan.
Benar, terlalu banyak alkohol dapat menimbulkan iritasi
Nggak memungkiri, terlalu banyak menggunakan alkohol, jenis apapun itu, dapat memberikan efek samping pada kulitmu. Misalnya, alkohol tipe pelarut dapat meningkatkan kelarutan air dan menguap dengan cepat. Namun, alkohol jenis ini dapat menarik air bersama mereka.
Temukan alkohol yang tepat untuk jenis kulitmu
Karena tersedia dalam berbagai macam jenis, mana alkohol yang tepat untukmu? Pada dasarnya, masing-masing alkohol berpengaruh besar pada tekstur produk, yang berdampak pada kinerjanya pada kulitmu. Jadi saat memilih skincare, kamu harus mengamati kandungannya.
Baca Juga : PKV Sport Betting Bola
SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA SEINDONESIA