Fakta Keluarga Marsha Aruan Nama Marsha Aruan pastinya sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia. Yup, perempuan kelahiran 24 Oktober 1996 itu merupakan seorang public figure yang berkecimpung dalam dunia akting, modelling, dan musik.
Fakta Keluarga Marsha Aruan Menariknya, Marsha sendiri sudah berkarier di industri hiburan sejak usia 3 tahun, yang berawal dari bintang iklan untuk kebutuhan tayangan televisi. Sosoknya semakin di kenal publik setelah berakting dalam sinetron bertajuk Dia pada tahun 2003. Ternyata, di balik kesuksesan Marsha terdapat dukungan keluarga yang selalu memberikan dukungan serta doa.
Keturunan darah Belanda
Pemilik nama asli Marsha Elizabeth Aruan ini adalah anak pertama dari pasangan, Maruli Asi Budi Aruan dan Lisa Di ana Tambunanke. Di ketahui, Marsha mempunyai darah keturunan campuran, yakni Indonesia dan Belanda. Sang papa merupakan orang asli Indonesia, sementara ibundanya memiliki darah Belanda dari keluarga besar.
Mempunyai satu adik perempuan
Pemilik nama asli Marsha Elizabeth Aruan ini adalah anak pertama dari pasangan, Maruli Asi Budi Aruan dan Lisa Di ana Tambunanke. Di ketahui, Marsha mempunyai darah keturunan campuran, yakni Indonesia dan Belanda. Sang papa merupakan orang asli Indonesia, sementara ibundanya memiliki darah Belanda dari keluarga besar.
Darah seni mengalir dari sosok ayah
Seperti yang sudah di ketahui, Marsha mengawali karier di dunia hiburan sejak usia 3 tahun. Ternyata, darah seni tersebut di dapatkan langsung dari sosok ayah yang di besarkan oleh keluarga dengan sebagian besar memiliki minat di dunia kreatif. Bahkan, Marsha pernah menjelaskan bahwa papa dan adiknya sama-sama punya bakat dalam kesenian lukis
Sang ayah sudah meninggal dunia
Pada tahun 2022, seketika kehidupan Marsha terasa gelap karena harus menghadapi kenyataan bahwa sang ayah di nyatakan meninggal dunia. Maruli Asi Budi Aruan di ketahui menutup usia di Rumah Sakit Veteran pukul 18.45 WIB akibat serangan jantung.
Punya gereja keluarga besar
Keluarga besar Marsha ternyata mempunyai rumah ibadah yang di bangun sang kakek buyut pada zaman dahulu. Di ketahui, kakek buyut Marsha yang berdarah Belanda datang ke Indonesia untuk menetap dan membangun gereja bernama GPDI Narada.
Baca Juga : Fakta Keluarga Syifa Hadju
SITUS JUDI ONLINE TERPERCAYA SEINDONESIA
