ADUQ BANDAR POKER BANDAR66 BANDARQ BERITA UNIK CAPSA SUSUN DOMINOQQ INFO PEMENANG POKER SAKONG TIPS & TRICK Uncategorized

Jangan Diabaikan, 8 Gejala Sakit Kepala Ini Indikasi Penyakit Serius

Jangan Diabaikan, 8 Gejala Sakit Kepala Ini Indikasi Penyakit Serius 

Jangan Di abai kan, 8 Gejala Sakit Kepala Ini Indikasi Penyakit Serius

TAIPANQQ Lounge – Sakit kepala merupakan penyakit umum yang dapat di alami oleh siapa saja, terutama orang dewasa. Melansir dari Healthline, World Health Organization (WHO) memperkirakan hampir sebagian orang dewasa di seluruh dunia akan mengalami sakit kepala tahun ini. 

Namun, bukan berarti kamu bisa mengabaikan sakit kepala yang datang menyerang, Bela. Sebab ternyata, sakit kepala dengan di tandai gejala tertentu dapat menjadi tanda adanya gangguan yang lebih serius. Yuk, cari tahu lebih lengkap mengenai sakit kepala dan gejala lain yang mengirinya!

Sakit kepala seperti menekan kepala

Sakit kepala yang intens adalah yang paling umum di alami oleh sebagian besar orang. Biasanya bilateral, artinya bedampak pada kedua sisi kepala. Karena itu, rasanya kepala seperti tertekan dari kedua sisi. 

Sakit kepala tipe ini dapat berkaitan dengan stres atau sistem mukuloskeletal. Kamu dapat mengatasinya dengan mengonsumsi obat-obat tanpa resep seperti ibuprofen dan aspirin.

Sakit kepala di sertai mual, muntah, atau sensitif pada suara dan cahaya

Jika sakit kepala di sertai dengan rasa mual, muntah, atau sensitif pada suara dan cahaya, itu adalah gejala umum dari migrain. Sakit kepala migrain ini menyebabkan sensasi berdenyut yang terjadi hanya pada satu sisi. 

Jika mengalami migrain, penting untuk mencari tahu penyebabnya. Faktornya yang menyebabkan migrain di antaranya obesitas, di abetes, depresi, hipertensi, dan hal-hal yang menimbulkan stres. Ada berbagai cara untuk mengatasi migrain, mulai dari obat resep, obat bebas resep, hingga tindakan alternatif atau pengobatan herbal.

Sakit kepala yang membuatmu terbangun

Terbangun karena sakit kepala merupakan gejala umum dari sakit kepala kluster. Sama seperti migrain, sakit kepala kluster seringkali terjadi pada satu sisi saja. Sakit kepala kluster terjadi dalam pola di sebut kluster periodik, yang rasa sakitnya cukup intens pada suatu waktu tertentu dan mencegahmu untuk tidur. Terkadang, sakit kepala kluster berpusat pada satu mata saja atau keduanya.

Selain itu, depresi dan berhenti konsumsi kafein juga dapat menyebabkan sakit kepala kluster. Kamu dapat mengatasinya dengan minum obat-obat rumahan seperti suplemen magnesium, melatonin, dan krim capsaicin. Pengobatan lain dapat berupa oksigen suplemental, pengobatan triptan, dan obat intravena di hydroergotamine (DHE).

Sakit kepala di sertai demam atau leher yang kaku

Sakit kepala yang di sertai dengan demam atau leher kaku boleh jadi mengindikasikan encephalitis atau meningitis. Encephalitis adalah inflamasi otak, sedangkan meningitis adalah inflamasi pada membran yang mengelilingi otak.

Ketika terjadi karena infeksi parah, kedua kondisi dapat menjadi fatal. Sistem kekebalan tubuh yang terganggu, di abetes mellitus, dan penggunaan obat penekan sistem kekebalan tubuh dapat membuat mu lebih rentan terhadap infeksi ini. Infeksi ini dapat di tangani dengan terapi antibiotik intravena.

Thunderclap headache

Thunderclap headache di deskripsikan sebagai sakit kepala mendadak yang terasa seperti tersambar petir dalam waktu singkat. Sakit kepala ini terjadi dalam waktu 60 detik atau kurang dari itu dan menyebabkan sakit yang menyiksa. Thunderclap headache ini dapat di sebabkan oleh pendarahan dalam otak setelah terjadi pecahnya aneurisma arteri, stroke, atau luka lainnya.

Rasa sakit kepala ini dapat terjadi di bagian kepala maupun dan menyebar sampai leher atau bahkan ke punggung bawah. Rasa sakit yang intens ini dapat bertahan selama satu jam atau lebih, dan di iringi dengan rasa pusing, mual, atau hilang kesadaran. Meningitis, encephalitis, dan tumor otak dapat menjadi memicu sakit kepala ini. 

Sakit kepala setelah cedera kepala

Trauma kepala apapun yang menyebabkan sakit kepala membutuhkan perhatian medis secepatnya. Pasalnya, sakit kepala setelah terjadi cedera apapun pada kepala dapat mengindikasikan gegar otak.

Geger otak adalah risiko tertentu jika sakit kepala berlanjut dan semakin parah setelah cedera. Bahkan, kepala yang terjedot dapat berpotensi menyebabkan pendarahan dalam otak.

  1. Sakit kepala di iringi dengan masalah penglihatan

Migrain okular dapat menyebabkan kebutaan atau cahaya berkedip pada sebelah mata selama sementara. Ini adalag gejala yang terkadang menyertai sakit kepala migrain. Jika migrain atau sakit kepala biasa di sertai dengan gangguan penglihatan, segera temui dokter untuk berkonsultasi. 

Kemungkinan besar penyebabnya karena adanya kejang pada retina. Orang-orang yang mengalami migrain okular ini lebih rentan terjadap kehilangan kemampuan penglihatan jangka panjang.

  1. Sakit kepala yang baru atau nggak biasa

Selain dari gejala sakit kepala yang di jelaskan sebelumnya, kamu harus mengunjungi dokter jika mengalami sakit kepala yang baru atau nggak biasa. Perhatikan baik-baik pada sakit kepala yang terjadi setelah usia 50-an, sakit kepala yang berubah frekuensi atau lokasi sakit, semakin memburuk seiring berjalannya waktu, di sertai dengan perubahan kepribadian, menyebabkan kelemahan, serta berdampak pada pandangan atau kemampuan bicara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *