Jenis-Jenis Manipulasi Psikologis yang Perlu Kamu Tahu!
TAIPANQQ Lounge -Kehidupan seseorang sering kali di pengaruhi oleh orang lain atau lingkungan sekitar. Ada pengaruh yang baik, ada pula pengaruh yang buruk. Pengaruh buruk itu bisa berbentuk manipulasi psikologis.
Mengutip Psychology Today, manipulasi psikologis dapat di definisikan sebagai penggunaan pengaruh yang tidak semestinya melalui distorsi mental dan eksploitasi emosional, dengan tujuan untuk merebut kekuasaan, kendali, keuntungan dan/atau hak istimewa dengan mengorbankan orang lain.
Silent treatment
Silent treatment merupakan salah satu jenis manipulasi psikologis yang di lakukan pasangan atau orang lain kepadamu. Ini bisa di lakukan dengan mengabaikanmu, seperti dengan sengaja tidak menanggapi panggilan, chat, atau percakapanmu.
Si manipulator seakan menggunakan ‘kekuasaannya’ dengan membuatmu menunggu dan berniat membuatmu menjadi ragu dan berpikir ada yang salah denganmu sehingga dia mengabaikan kamu. Perlakuan ini adalah permainan kepala di mana keheningan di gunakan sebagai bentuk pengaruh.
Guilt-Baiting atau memancing rasa bersalah
Guilt-baiting atau memancing rasa bersalah si korban agar dia mau memberikan apapun yang di minta manipulator. Dia akan menyalahkanmu tentang sesuatu yang tidak masuk akal. Menargetkan titik lemahmu dengan menyalahkanmu atas ketidakbahagiaan dan kegagalannya.
Kamu merasa terus bersalah dan bertanggung jawab atas setiap kesalahan yang tak pernah kamu lakukan terhadapnya. Hal ini merupakan taktik agar dia terhindar dari semua perbuatan buruk yang ia lakukan. Pada akhirnya, kamu akan merasa takut dan selalu menuruti apa yang di katakan olehnya.
- Playing victim
Manipulasi psikologis lainnya adalah playing victim atau berpura-pura menjadi korban agar mendapat simpati. Dia akan membesar-besarkan masalah pribadi atau masalah kalian, dan merasa di alah yang menjadi korban dari masalah tersebut padahal di alah yang membuatnya. Orang tersebut mungkin akan berpura-pura lemah dan tidak berdaya.
Love bombing
Love bombing juga bisa termasuk manipulasi psikologis. Ini menggambarkan hubungan yang di mulai dengan perhatian dan kasih sayang yang berlebihan. Hubungan kalian mungkin awalnya sangat intens, dia rajin memberikan hadiah-hadiah yang mahal, dan ungkapan romantis serta selalu ingin bertemu dengan keluarga serta langkah-langkah “serius” lainnya.
Meninggikan suara dan bertindak negatif
Jenis lainnya, ia akan meninggikan suara dan menunjukkan emosi negatif kepadamu saat
berdiskusi sebagai bentuk manipulasi yang agresif. Ia melakukan hal tersebut agar kamu dapat tunduk pada paksaannya dan memberikan apa yang dia inginkan. Suara yang agresif sering kali di kombinasikan dengan bahasa tubuh yang kuat seperti berdiri atau gerakan yang bersemangat.