TaipanQQLounge – Kasus Psikopat Bawah Umur Yang Paling Sadis. Beberapa waktu lalu netizen sempat dihebohkan dengan kasus pembunuhan sadis yang dilakukan seorang remaja berusia 15 tahun.
Terinspirasi dari sosok karakter fiksi Slender Man, remaja berinisial NF itu membunuh bocah berusia 5 tahun dan menyimpan mayatnya di dalam lemari di kamarnya.
Ironisnya NF sama sekali nggak menyesali perbuatannya itu dan menyerahkan diri ke kantor polisi. Di sana ia menceritakan semua perbuatannya dan berkali-kali mengatakan kalau ia nggak menyesal.
Tapi ternyata sudah ada banyak kasus pembunuhan sadis yang dilakukan psikopat anak-anak di dunia. Berikut ini daftarnya!
Mary Flora Bell
Kasus pembunuhan sadis pernah dilakukan seorang bocah perempuan asal Newcastle Inggris pada 1968. Bocah bernama Mary Flora Bell itu membunuh dua anak laki-laki saat usianya 11 tahun.
Pembunuhan pertama dilakukan di bulan Mei 1968. Korban pertama Mary adalah bocah laki-laki berusia 4 tahun yang ia bunuh di rumah kumuh di Scotswood.
Dua bulan kemudian ia kembali membunuh anak laki-laki berusia 3 tahun bernama Brian Howe. Kali ini aksi sadisnya dilakukan bersama temannya, Norma Joyce Bell. Mereka mencekik dan menggores-gores korban. Tak berhenti di situ, Mary dan Norma juga memutilasi alat kelamin Brian Howe.
Saat itu, Mary menjadi pembunuh paling terkenal. Ia membunuh dua anak laki-laki tanpa merasa bersalah sama sekali.
Alex King dan Derek King Bersaudara
Kasus pembunuhan sadis yang dilakukan King bersaudara ini pertama kali terungkap saat ada insiden kebakaran di sebuah rumah pada 26 November 2001.
Dari insiden itu, petugas menemukan sebuah keanehan. Mereka menemukan mayat laki-laki yang duduk di sofa.
Awalnya petugas mengira kalau myat laki-laki bernama Terry King itu meninggal karena kebakaran, tapi setelah diselidiki lebih lanjut Terry meninggal karena trauma benda tumpul. Tengkoraknya retak dan setengah wajahnya pecah.
Petugas menemukan kalau Terry meninggal dibunuh dua putranya, Alex dan Derek King yang masing-masing berusia 12 dan 13 tahun.
Mereka mengaku membunuh karena nggak mau dihukum karena melarikan diri dari rumah.
Girl-A
Di tahun 2004, seorang siswi di Jepang Girl A membunuh teman sekelasnya, Satomiu Mitarai dengan sadis.
Aksi kejamnya itu ia lakukan saat semua anak makan siang dan kelas sepi. Ia menggorok leher dan lengan Mitarai dengan pisau lipat dan meninggalkan tubuhnya di lokasi pembunuhan.
Setelah itu, ia kembali ke kelas dengan pakaian berlumuran darah.
Cristian Fernandez
Cristian Fernandez didakwa 13 tahun penjara karena melakukan pembunuhan tingkat pertama pada saudara tirinya yang berumur 2 tahun dan pelecehan seksual pada saudara tirinya yang berusia 5 tahun.
Ternyata setelah diselidiki, Cristian Fernandez mengalami trauma akibat kekerasan dan pelecehan seksual oleh sepupu dan ayah tirinya.
Jasmine Richardson
Berbeda dari empat orang sebelumnya, rejama berusia 12 tahun, Jasmine Richardson nekat membunuh orang tua pacarnya karena hubungan mereka nggak direstui.
Ia dan Jeremy Steinke, kekasihnya yang berusia 23 tahun tega membunuh orang tuanya sendiri.
Jeremy juga menyuruh Jasmine menusuk adiknya. Jasmine menusuk adiknya sekali dan Steinke mengambil alih dengan menggorok leher adiknya.
Baca Juga : 6 Tempat Paling Angker Di Garut Yang Kerap Menelan Korban Jiwa