Menu Sarapan yang Bikin Asam Lambung Naik, Hati-hati
ADUQ BANDARQ BERITA UNIK INFO PEMENANG SAKONG TIPS & TRICK

Menu Sarapan yang Bikin Asam Lambung Naik, Hati-hati

TAIPANQQ Lounge – Menu Sarapan yang Bikin Asam Lambung Naik, Hati-hati

Mengalami sakit perut akibat asam lambung naik pada pagi hari tentunya terasa sangat menyiksa. Ini terjadi saat makanan mulai naik dari lambung. Hal ini terjadi ketika lingkungan asam tercipta di perut, yang menyebabkan naiknya asam lambung dan heartburn.

Ada makanan yang bisa memicu kondisi menyakitkan dan tidak nyaman tersebut. Jika di konsumsi saat sarapan, ini dapat menyebabkan sakit perut pada pagi hari, bahkan bisa bertahan hingga sepanjang hari.

Berikut ini menu sarapan yang bikin memicu asam lambung sehingga sebaiknya di hindari oleh orang dengan masalah asam lambung atau GERD.

Telur orak-arik

Telur orak-arik menjadi menu sarapan favorit banyak orang. Namun, banyak yang tidak tahu bahwa menu ini bisa berdampak buruk pada sfingter esofagus bagian bawah.

Di terangkan dalam laman Times of India, telur menempati urutan teratas dalam daftar makanan yang paling banyak menyebabkan alergi. Artinya, banyak orang yang alergi terhadap telur, sehingga menimbulkan efek samping, salah satunya refluks asam.

Bagi orang-orang dengan masalah asam lambung yang parah, di sarankan untuk mengonsumsi putih telur dan menghindari kuning telurnya.

Kopi

Banyak orang memulai pagi harinya dengan secangkir kopi panas. Sayangnya, minuman ini mengandung kafein, yang jika di konsumsi secara teratur dapat memperburuk gejala asam lambung, terutama bagi orang yang sensitif.

Jika kamu tidak bisa melewatkan kopi pada pagi hari, BBC Good Food menyarankan untuk menggantinya dengan kopi tanpa kafein. Kamu juga perlu meninimalkan asupan cokelat dan kakao karena keduanya juga mengandung kafein.

Tomat dan produk berbahan dasar tomat

Tomat dan produk berbahan dasar tomat juga bersifat sangat asam dan dapat memicu naiknya asam lambung, di kutip dari Vanguard Gastroenterology. Keasaman pada makanan ini dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, sehingga memungkinkan asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan.

Siapa pun yang mengalami masalah asam lambung perlu membatasi konsumsi tomat dan produk berbahan dasar tomat.

Jus jeruk

Banyak orang percaya minum jus jeruk pada pagi hari bagus untuk menurunkan berat badan dan detoksifikasi. Namun, buah jeruk bersifat asam yang dapat menyebabkan peningkatan gejala heartburn. Terlebih bila di konsumsi saat perut kosong.

Menurut sebuah penelitian, penderita GERD parah di laporkan mengonsumsi lebih banyak buah jeruk. Dalam survei terhadap 400 orang, sekitar 70 persen mengalami heartburn setelah konsumsi jus jeruk (Gastroenterology, 1995). Sebaiknya, hindari jus jeruk dan jus asam lainnya saat perut kosong.

Minuman berkarbonasi dan soda

Minuman berkarbonasi dan soda memiliki asam tinggi, yang dapat meningkatkan penyakit GERD. Oleh sebab itu, orang dengan GERD perlu mengurangi asupan minuman berkarbonasi.

Konsumsi minuman berkarbonasi dan soda menurunkan pH intraesofagus. Ini juga menyebabkan penyusutan sementara pada sfingter esofagus bagian bawah. Studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi minuman berkarbonasi cenderung mengalami heartburn pada malam hari (Alimentary Pharmacology & Therapeutics, 2010).

Roti dan selai

Roti dan selai adalah salah satu sarapan favorit di seluruh dunia. Di lansir Times of India, selai memiliki tingkat pH 5,5, menjadikannya salah satu makanan terburuk untuk penyakit asam lambung.

Selain itu, selai juga banyak mengandung gula dan disajikan dengan roti tawar yang kosong nutrisi, sehingga menjadi menu sarapan yang buruk. Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi buah yang bersifat basa, seperti pisang, dan di sajikan bersama dengan roti.

Kue dan bownies

Banyak orang suka menikmati secangkir teh dengan kue atau brownies untuk sarapan. Sayangnya, kombinasi bahan-bahan ini menciptakan lingkungan yang sangat asam di perut.

Produk susu dan kafein dari teh atau kopi di gabungkan dengan tepung dan gula rafinasi dari kue dan brownies dapat menyebabkan keasaman. Kue dan brownies juga sering mengandung bahan tambahan, perasa, dan pengawet buatan, sehingga memperburuk keadaan.

Kebiasaan sarapan yang sehat adalah salah satu cara terbaik untuk membantu mengurangi gejala refluks asam lambung. Jadi, untuk kamu yang memiliki masalah asam lambung, sebaiknya hindari menu di atas untuk sarapan.

BACA JUGA : Vitamin Yang Membantu Tubuh Kita Melawan Inflamasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *