Neophobia – Taipanqqlounge – Rasa takut sudah biasa dialami oleh semua manusia. Siapa sih yang tidak pernah takut? Semua pasti punya rasa itu. Entah dalam level apa? Karena setiap orang punya kepribadian masing-masing.
Namun, ada juga orang yang mengalami rasa takut berlebihan atau disebut fobia. Kalian pasti sudah tak asing lagi dengan kata itu. Apakah kalian disini ada yang mengalami hal tersebut? Semoga saja tidak.
Fobia tak hanya dialami oleh orang Indonesia saja, tetapi seluruh penjuru dunia. Dari orang biasa sampai pejabat. Wanita dan laki-laki bisa mengalami fobia. Tidak pandang usia, fobia bisa menerpa siapapun. Namun, tidak semua orang mengalami fobia. Fobia hanya dialami beberapa orang saja.
Neophobia
Apakah kalian sudah pernah dengar kata fobia yang didepannya ditambahi neo. Neophobia adalah rasa takut terhadap makanan yang baru saja diperkenalkannya. Mereka cenderung menolak makanan baru dan terus menerus mengonsumsi pangan itu-itu aja.
Mereka tidak jenuh apa ya dengan makanan yang sama? Padahal manusia pada umumnya ingin gonta-ganti makanan. Kalau itu-itu aja pasti jenuh dan bisa jadi gak doyan.
Manusia yang lumrah kalau melihat makanan yang belum pernah ia kenal dan baru pertama kali melihat pasti muncul rasa penasaran. Selain itu ingin mencicipi rasanya.
Penyakit neophobia juga berbahaya loh teman-teman. Mungkin yang ada dipikiran kita cuman mengalami rasa takut dan cemas berlebihan. Sebenarnya gak cuman itu sih? Berikut ini penyakit serius jika seseorang mengalami neophobia:
1. Kekurangan gizi,
2. Diabetes
3. Penyakit jantung.
Ketiga penyakit tersebut menakutkan juga ya? Memang penyakit datangnya dari Tuhan. Tapi bisa jadi karena ulah manusia itu sendiri yang menciptakan penyakit.
Karena penderita neophobia pada umumnya hanya mengonsumsi makanan tertentu saja dalam jangka waktu lama. Serta tidak diimbangi oleh makanan lainnya. Wajarlah kalau kekurangan gizi dan dua penyakit itu mengerogoti tubuh manusia pengidap neophobia.
Menurut sebuah studi yang dilakukan di Institut Nasional Finlandia, terdapat hubungan negatif antara kadar asam lemak omega 3 dan neophobia. Karena fobia ini berpengaruh pada selera makan, kualitas makanan dan yang pengaruhi metabolisme tubuh dan berat badan.
Penelitian tersebut melibatkan orang yang sudah berusia dua puluh lima sampai tujuh puluh empat tahun. Dari yang masih kinyis-kinyis segar bugar sampai simbah-simbah berpipi keriput. Beberapa parameter yang diamati seperti kadar asam lemak, sitrat, dan kolestrol baik (HDL). Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa neophobia berdampak serius pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Neophobia ini sering bahkan banyak dialami oleh orang dari berbagai negara. Pokeronline