Uncategorized

Oleh-Oleh Khas Banyuwangi

TAIPANQQ LOUNGE Oleh-Oleh Khas Banyuwangi Rasanya ada yang kurang jika tidak membawa oleh oleh khas Banyuwangi setelah menghabiskan waktu liburan di kota ini. Kue bagiak dan ladang sabrang merupakan dua jenis oleh-oleh yang paling populer di bawa pulang oleh wisatawan.

Teksturnya yang garing dan renyah saat di makan membuat banyak wisatawan jatuh hati dengan rasanya yang khas. Selain dua camilan populer tersebut, masih ada banyak pilihan oleh-oleh lainnya, lho! 

Untir-untir

Sama seperti namanya, untir-untir memiliki bentuk seperti obeng yang berulir. Di dalam bahasa jawa, berulir sama dengan untir-untir sehingga camilan yang satu ini di namai dengan untir-untir. 

Berbahan dasar tepung terigu, untir-untir punya tekstur renyah dengan rasa manis. Camilan yang satu ini mampu bertahan lama asalkan di simpan di dalam wadah tertutup. Karena praktis di bawa, banyak wisatawan yang membeli untir-untir sebagai oleh-oleh”

Tape buntut

Tape buntut punya bentuk dan kemasan yang unik. Pertama-tama, bentuk tape buntut menyerupai buntut atau ekor binatang. Kedua, berbeda dengan tape lainnya, tape buntut menggunakan daun kemiri sebagai alat untuk membungkus.

Bahan dasar dari tape buntut adalah beras ketan yang di olah dengan ragi tape kemudian di sandingkan dengan kue tetel ketan. Rasa manis dan asam dari tape akan berpadu dengan sempurna bersama tetel ketan yang gurih. Tertarik untuk mencobanya?

Pia Glenmore

Penamaan Pia Glenmore di berikan sebab pusat pembuatan pia yang satu ini terletak di kecamatan Glenmore, Selatan Banyuwangi. Pia Glenmore biasanya di sajikan pada momen Lebaran, dan menjadi simbol keakraban dan kebersamaan keluarga. 

Awalnya, Pia Glenmore hanya memiliki dua rasa, yakni kacang hijau dan pisang. Namun kini, merek yang telah berdiri sejak tahun 1950 tersebut telah memiliki berbagai varian, termasuk di antaranya rasa stroberi, durian, nanas, dan kacang. 

Klemben

Klemben merupakan camilan yang menyerupai bolu namun punya tekstur yang garing dan renyah. Bentuknya yang mirip seperti bunga dan ikan dengan rasanya yang manis membuat klemben memiliki banyak penggemar. 

Biasanya, klemben banyak di cari masyarakat lokal menjelang lebaran. Uniknya lagi, klemben khas Banyuwangi masih di buat dengan cara tradisional, yaitu dipanggang menggunakan tungku tradisional dengan api yang berasal dari kayu bakar.

Oleh-Oleh Khas Banyuwangi 

Kopai Osing

Kopai Osing merupakan kopi dengan biji robusta terbaik dari Desa Telemung yang terletak di Kaki Pegunungan Ijen. Rasa kopi osing yang unik berhasil membuat kopi ini sampai di ekspor ke berbagai negara. Bahkan, tak sedikit pejabat negara yang terlihat mampir ke kedai Kopai Osing langsung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *