simak 5 gejala narkolepsi yang bukan kantuk biasa
BERITA UNIK

simak 5 gejala narkolepsi yang bukan kantuk biasa

TAIPANQQ simak 5 gejala narkolepsi yang bukan kantuk biasa

Narkolepsi adalah gangguan tidur kronis yang memiliki ciri menonjol berupa rasa kantuk yang berlebihan dan sulit untuk tetap terjaga dalam waktu lama. Karena hal ini, narkolepsi dapat menyebabkan gangguan serius dalam rutinitas harian.

Selain kantuk yang tak tertahankan, narkolepsi sering di ikuti dengan gejala lain yang terasa mengganggu. Narkolepsi juga bukan kondisi yang dapat di hilangkan secara total, tetapi obat-obatan dan perubahan gaya hidup dapat membantu mengelola gejalanya.

Untuk membantu kamu mengidentifikasi narkolepsi, berikut ini simak 5 gejala narkolepsiyang di rangkum dari laman Mayo Clinic dan Everyday Health.

Mengantuk secara berlebihan di siang hari

Rasa kantuk tak tertahankan di siang hari adalah gejala yang paling menonjol dari narkolepsi. Kantuk berlebihan di siang hari tentu saja dapat memberikan dampak yang signifikan pada kehidupan sehari-hari.

Ini bisa menyebabkan seseorang jadi kurang fokus untuk bekerja sepanjang hari. Akibatnya, orang dengan narkolepsi sering dikira malas atau tidak bersemangat.

Kehilangan tonus otot

Hilangnya tonus otot secara tiba-tiba di sebut sebagai katapleksi. Katapleksi bisa menyebabkan berbagai perubahan fisik, seperti masalah bicara hingga kelemahan sebagian besar otot, yang dapat berlangsung hingga beberapa menit. BANDARQ

Katapleksi tidak dapat di kendalikan dan biasanya di sebabkan oleh emosi yang intens, seperti tertawa, gembira, takut, terkejut, atau marah. Sebagian orang dengan narkolepsi mungkin mengalami satu atau dua episode katapleksi seumur hidupnya, sementara yang lainnya mungkin mengalami beberapa episode katapleksi setiap hari.

Kelumpuhan tidur

Narkolepsi dapat menyebabkan seseorang mengalami kesulitan bergerak atau berbicara saat bangun tidur. Episode ini biasanya hanya berlangsung dalam hitungan detik atau menit, tetapi bisa menjadi pengalaman yang menakutkan. BANDARQ

Namun, tidak semua kelumpuhan tidur menjadi tanda narkolepsi. Orang tanpa narkolepsi juga dapat mengalami kelumpuhan tidur satu atau beberapa kali sepanjang hidupnya.

Serangan tidur

Serangan tidur adalah kondisi di mana seseorang bisa tertidur secara tiba-tiba, tanpa peringatan, kapan saja, dan di mana saja.

ini bisa terjadi saat seseorang sedang bekerja atau mengobrol, dan durasi tidur ini bisa selama beberapa menit hingga jam. Saat bangun, orang tersebut akan merasa segar, tetapi tak lama kemudian mengantuk kembali. Jika narkolepsi tidak di kendalikan dengan baik, serangan tidur dapat terjadi beberapa kali sehari. BANDARQ

Halusinasi

Halusinasi adalah hal yang umum terjadi pada orang narkolepsi, tetapi tidak terbatas hanya terjadi pada orang dengan kondisi tersebut. hypnagogic apabila terjadi saat seseorang tertidur, dan hypnopompic jika terjadi saat seseorang terjaga.

ini terasa sangat menakutkan bagi siapa pun yang mengalaminya. Selain persepsi visual, halusinasi mungkin menyebabkan seseorang seolah-olah mendengar, mencium, atau bahkan merasakan hal-hal yang tidak ada.

baca juga ; 4 Jenis Olahraga Untuk Orang Kurus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *