Tak Merasa Bahagia Meski Punya Pasangan? Ternyata Ini Penyebabnya
TAIPANQQ Lounge -Mungkin kamu sering mendengar kalimat “Cintai diri sendiri dulu sebelum mencintai orang lain” atau “Kebahagiaan datang dari diri sendiri bukan orang lain”. Kamu boleh menganggap kalimat tersebut lebay. Namun, nyatanya itu semua memang ada benarnya.
Selain itu, orang yang bangga dengan kekasihnya juga akan dengan senang hati menerima apa pun kondisi pasangannya. Dia akan lebih menghargai hubungan dan tak segan memamerkan perasaannya di depan publik.
Hubungan nggak akan mengubah perasaanmu tentang diri sendiri
Secara nggak sadar, alasan kamu ingin punya pasangan adalah agar merasa lebih baik tentang diri sendiri. Kamu berharap bisa memperbaiki perasaan tidak aman tersebut dengan mendapatkan validasi dari orang lain.
Kamu berpikir di rimu pantas di cintai jika memiliki pasangan yang mencintaimu. Padahal, pemikiran itu nggak sepenuhnya benar.
Bergantung pada pasangan untuk merasa bahagia menimbulkan toxic relationship
Kamu memang harus punya pasangan yang bisa membuatmu merasa bahagia. Namun, merasa bahagia saat bersama pasangan dan bergantung pada pasangan untuk merasa bahagia adalah dua hal yang berbeda.
Merasa bahagia dalam hubungan berarti kamu berbagi cinta yang sama dengan pasangan. Sementara bergantung pada hubungan agar kamu merasa bahagia berarti kamu menuntut cinta darinya.
Tanpa pasangan, kamu lebih mungkin berkembang dan tumbuh sebagai individu
Masih menurut studi dari Bella, para jomlo yang di analisis lebih cenderung tumbuh sebagai individu yang berkualitas. Menurut penelitian tersebut, alasannya karena mereka memiliki peningkatan kemampuan untuk menentukan nasibnya sendiri dan lebih mungkin mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang berkelanjutan.
Tentu saja, kamu masih dapat berkembang dan tumbuh sebagai individu yang berkualitas meski memiliki pasangan. Asalkan hubungan yang di jalani nggak akan menghambatmu untuk mendapatkannya.
Hubungan nggak bisa mengisi kekosongan yang di rasakan
Terkadang, orang mendambakan hubungan romantis dengan harapan dapat mengisi kekosongan tertentu atau mengalihkan diri dari emosi yang sulit. Padahal, jika kamu menjalin hubungan karena kesepian, hubungan tersebut nggak tidak akan membuatmu merasa “terpenuhi”. Bahkan, bukan tidak mungkin bisa membuatmu merasa lebih buruk.