TAIPANQQ ~ Tips Agar Bulu Kucing Semakin Lebat. Ada banyak jenis kucing yang kerap di pelihara mulai dari anggora, persia, hingga kucing domestik. Masing-masing kucing memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri, misalnya ada yang berbulu pendek dan berbulu panjang.
Terlepas dari jenis kucing dan jenis bulunya, kucing yang memiliki bulu lebat biasanya terlihat lebih cantik dan menggemaskan. Namun, kucing juga termasuk hewan yang sensitif, sehingga bulunya lebih cepat rontok. Oleh sebab itu, di perlukan perawatan yang tepat agar bulu kucing tetap lebat dan cantik.
Berikut TAIPANQQ merangkum ulasan soal Tips Agar Bulu Kucing Semakin Lebat .
1. Memberi kuning telur matang
Kucing memang memiliki makanan tersendiri yang berbeda di banding manusia. Namun, Mama bisa memberikan kuning telur kepada kucing untuk merangsang pertumbuhan dan pemeliharaan bulunya. Mama bisa memberikan kuning telur matang maksimal tiga kali dalam seminggu.
Kuning telur mengandung enzim avidin yang dapat mengoptimalkan penyerapan vitamin B yang di butuhkan untuk pertumbuhan bulu, kesehatan bulu, serta kesehatan kulit kucing. Pastikan kuning telur yang di berikan kepada kucing telah di masak hingga matang.
2. Memberikan minyak ikan
Selain kuning telur, Mama bisa memberikan minyak ikan seminggu sekali untuk mencegah kerontokan bulu kucing. Minyak ikan mengandung asam omega 3 yang bisa membantu pertumbuhan bulu sekaligus melebatkan bulu kucing.
Mama juga bisa mencampur minyak ikan dengan asam lemak omega 6 yang terkandung dalam kulit ayam atau minyak sayur. Kandungan nutrisi tersebut dapat menjaga daya tahan kulit kucing dari peradangan.
3. Perhatikan makanan kucing
Seberapa lebat bulu kucing tergantung pada jenis makanan yang di konsumsi sehari-hari. Bulu kucing bisa tumbuh lebat apabila ia mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi protein, karbohidrat, dan lemak.
Mama dapat memberikan makanan basah dan kering atau mengombinasikannya agar bulu kucing bisa tumbuh lebat dan mencegah kerontokan.
Cara lainnya, yakni memberikan asupan vitamin untuk membantu bulu tumbuh lebat. Mama bisa mendapatkan suplemen vitamin dan mineral tambahan untuk kucing di pet shop atau dokter hewan.
4. Rutin memandikan kucing
Cara lainnya untuk melebatkan bulu kucing, yakni perhatikan kebersihan kulit dan bulunya.
Mama perlu memandikan kucing secara rutin untuk menghilangkan sisa-sisa bulu rontok dan serpihan kulit mati. Mama perlu memandikan kucing setidaknya sekali dalam sebulan.
Namun, jangan terlalu sering memandikan kucing. Sebab, hal itu bisa menghilangkan kandungan minyak esensial alami pada bulunya. Gunakan sampo khusus kucing untuk menghindari iritasi pada kulit dan bulu kucing.
5. Rutin menyisir bulu kucing
Selain rutin memandikan, Mama juga perlu menyisir bulu kucing secara rutin agar bulu-bulu yang rontok bisa terlepas dari badannya. Sebab, bulu yang rontok dan tetap menempel di tubuh kucing dapat menghambat pertumbuhan bulu lainnya.
Bulu-bulu rontok itu menutupi permukaan kulit di mana bulu baru akan tumbuh. Bulu rontok yang tidak segera di sisir atau di hilangkan juga bisa menggumpal bersama kotoran.
Selain rutin memandikan, Mama juga perlu menyisir bulu kucing secara rutin agar bulu-bulu yang rontok bisa terlepas dari badannya. Sebab, bulu yang rontok dan tetap menempel di tubuh kucing dapat menghambat pertumbuhan bulu lainnya.
Bulu-bulu rontok itu menutupi permukaan kulit di mana bulu baru akan tumbuh. Bulu rontok yang tidak segera di sisir atau di hilangkan juga bisa menggumpal bersama kotoran.
6. Hindari kucing merasa stres
Kondisi mental kucing juga perlu diperhatikan dengan baik agar bulunya tumbuh lebat. Hindari kucing merasa stres dan cemas. Sebab, kondisi stres bisa memicu kenaikan tekanan darah, sehingga nutrisi tidak bisa disalurkan ke seluruh tubuh kucing secara maksimal.
Untuk menjaga kestabilan mental kucing, Mama perlu memperhatikannya dan sering mengajaknya bermain. Berikan perawatan yang cukup dan makanan bergizi seimbang agar kucing tumbuh sehat.
7. Mendapat cukup sinar matahari
Sama seperti manusia, kucing juga perlu menyerap vitamin D dari sinar matahari. Kucing sangat suka kehangatan, sehingga vitamin D yang terserap akan di gunakan untuk menguatkan dan melebatkan bulunya.
Sinar matahari juga dapat membunuh parasit, kuman, dan bakteri yang menempel di bulu kucing. Mama bisa mengajak kucing berjemur maksimal 10 menit setiap pagi agar bulunya semakin lebat.
8. Perhatikan kebersihan dan suhu tempat tinggalnya
Terakhir, perhatikan kebersihan dan suhu tempat tinggal kucing. Kandang yang bersih akan mencegah parasit atau kuman menempel di kulit dan bulu kucing. Oleh karena itu, pastikan Mama membersihkan kandangnya secara rutin minimal satu kali dalam seminggu.
Selain itu, perhatikan juga suhu kandang kucing. Kucing sangat suka kehangatan, pastikan suhu normal kandang kucing mencapai 37 sampai 38 derajat Celcius. Suhu di atas itu dapat membuat bulu kucing rontok dan kucing tidak nyaman berada di kandang.
Nah Ma, itulah Tips Agar Bulu Kucing Semakin Lebat . Selamat mencoba, ya!
BACA JUGA : Alasan Hubungan Pertemanan Jadi Canggung.
SUMBER : TAIPANQQLOUNGE