TAIPANQQ – Waktu Di Larang Untuk Berhubungan Seks. Tak hanya nikmat di lakukan bersama pasangan, berhubungan seks ternyata juga memiliki begitu banyak manfaat untuk kesehatan tubuh maupun mental. Meski begitu, nyatanya berhubungan seks tidak bisa di lakukan kapan saja selama kamu dan suami menginginkannya.
Ya, nyatanya memang ada waktu-waktu tertentu yang sebaiknya di hindari bila ingin berhubungan seks yang sehat. Sebab secara medis, berhubungan seks pada kondisi-kondisi tertentu mungkin bisa jadi berbahaya bagi kesehatan.
Seks ketika pendarahan atau nyeri vagina
Saat mengalami ovulasi, beberapa perempuan mungkin akan mengalami bercak darah atau nyeri sesekali. Namun, jika kamu mengalami rasa sakit atau pendarahan yang terus-menerus, sebaiknya hindarilah berhubungan seksual.
Nyeri saat berhubungan atau pendarahan setelahnya bisa menjadi tanda kelainan pada serviks dan harus segera di periksa oleh dokter.
Seks saat mengalami infeksi
Jika kamu mengalami gejala infeksi panggul atau vagina seperti keluarnya cairan berbau busuk, vagina gatal yang parah, rasa terbakar, atau nyeri panggul, maka sebaiknya hindari berhubungan seks sampai kamu memeriksakan diri ke dokter.
Berhubungan seks dengan infeksi vagina tidak hanya menyakitkan, tetapi juga dapat menyebabkan infeksi menyebar ke organ panggul dan menjadi lebih parah. Tak hanya itu, jika hal tersebut adalah infeksi menular, maka pasanganmu pun akan terpapar.
Seks sebelum melakukan pap smear
Untuk medeteksi kanker serviks secara dini, pap smear menjadi salah satu tes penting yang di anjurkan bagi perempuan. Dalam tes ini, dokter akan memasukkan alat yang di sebut dengan spekulum ke dalam vagina, fungsinya agar dokter bisa melihat leher rahim dengan jelas.
Lalu, barulah di ambil sampel sel-sel serviks dengan alat yang di sebut spatula. Nah, agar hasil pap smear akurat biasanya dokter akan memintamu untuk tidak melakukan seks setidaknya minimal sehari sebelum melakukan pap smear.
Waktu Di Larang Untuk Berhubungan Seks
Berhubungan seks saat hamil justru di anjurkan oleh dokter, namun selama kehamilan tidak mengalami masalah yang berarti alias sehat.
Namun jika kamu mengalami nyeri atau pendarahan yang tidak dapat di jelaskan, maka kamu harus menghentikan aktivitas seks bersama suami dan konsultasikanlah kepada dokter.
BACA JUGA : Berhubungan Seks Setelah Lahiran Agar Tidak Sakit
Seks setelah melakukan operasi
Kemajuan teknologi operasi telah memungkinkan pasien pulih lebih cepat dan merasa kembali normal lebih cepat dari sebelumnya. Namun, kamu tetap perlu memeriksakan kondisimu dengan dokter sebelum kembali berhubungan seks.
Jika kamu mengalami nyeri, pendarahan, atau baru saja melahirkan atau menjalani operasi, sebaiknya tunda dulu aktivitas bercintanya
SUMBER : TAIPANQQLOUNGE